View Full Version
Selasa, 31 May 2016

Perlawanan Balik Sengit Islamic State (IS) Hentikan Kemajuan Pasukan Syi'ah Irak di Selatan Fallujah

FALLUJAH, IRAK (voa-islam.com) - Para tentara Islamic State (IS) Senin malam melakukan perlawanan balik sengit  dan menangkis serangan gencar oleh tentara Syi'ah Irak dan milisi Syi'ah sekutu di distrik selatan kota Fallujah, benteng mereka di dekat Baghdad, para petugas mengatakan pada hari Selasa (31/5/2016).

Tentara elit dari Tim Reaksi Cepat elit menghentikan gerak maju mereka semalam sekitar 500 meter dari distrik al-Shuhada, bagian tenggara wilayah utama kota tersebut, seorang komandan militer dan seorang perwira polisi mengatakan.

"Pasukan kami berada di bawah bombardir berat, mereka juga menggali parit dan terowongan, '' kata sang komandan berbicara di Camp Tariq, pangkalan militer belakang sebelah selatan Fallujah, 50 km barat Baghdad.

Fallujah adalah kota Irak terbesar kedua yang masih berada di bawah kendali Islamic State, setelah Mosul, ibukota provinsi Anbar di utara yang memiliki populasi pra-perang dari sekitar 2 juta.

Perdana Menteri Haider al-Abadi mengumumkan serangan di Fallujah pada 22 Mei. Kota ini telah menjadi benteng pejuang Sunni yang berperang melawan pendudukan AS di Irak dan pemerintah Baghdad pimpinan Syi'ah yang mengambil alih kekuasaa setelah jatuhnya Saddam Hussein, seorang Sunni, pada tahun 2003.

Ini adalah kota pertama yang jatuh di bawah kendali Islamic State, pada Januari 2014.

Jika operasi ini berhasil, ini akan menjadi kota besar ketiga di Irak yang direbut kembali oleh pemerintah setelah kota asal Saddam Hussein, Tikrit, dan Ramadi, ibukota provinsi Anbar di barat Irak.

Fallujah, yang juga terletak di Anbar, terletak antara Ramadi dan Baghdad. Merebut kota itu akan memberikan kontrol pemerintah pusat terhadap populasi utama di lembah Sungai Efrat barat dari ibukota untuk pertama kalinya dalam lebih dari dua tahun. (st/Reuters)


latestnews

View Full Version