View Full Version
Rabu, 17 Jul 2019

Tanggapi Laporan Al Jazeera, AQAP Bantah Miliki Hubungan Kerjasama dengan Pemerintah Bahrain

YAMAN (voa-islam.com) - Dalam sebuah pernyataan singkat yang dirilis hari Senin (15/7/2019) melalui Telegram, Al-Qaidah di Semenanjung Arab (AQAP) menanggapi sebuah film dokumenter baru-baru ini yang diproduksi oleh saluran berita Al Jazeera Qatar.

"Saluran Qatar Al Jazeera merilis sebuah film ... di mana mencoba untuk membuktikan hubungan antara Al-Qaidah di Semenanjung Arab dan pemerintah Bahrain dan bahwa pemerintah Bahrain menggunakan AQAP untuk membasmi musuh mereka sehubungan dengan politik," demikian bunyi pernyataan AQAP.

AQAP melanjutkan untuk mencatat bahwa Al Jazeera telah melaporkan temuan serupa mengenai kelompok jihadis tersebut dan pemerintah Arab Saudi dan Uni Emirat Arab.

Film dokumenter yang dipertanyakan itu, "Bermain dengan Api," membuktikan bahwa dinas intelijen Bahrain, atas arahan Hamid bin Isa Al Khalifa, Raja Bahrain, bekerja dengan AQAP untuk menargetkan tokoh oposisi dan pembangkang Bahrain.

Al Jazeera mewawancarai beberapa mantan personel intelijen Bahrain dan Amerika yang membuktikan perjanjian rahasia ini.

Cabang Al-Qaidah itu menyangkal tuduhan tersebut dalam pernyataannya, mengatakan bahwa itu dibuat "bersama dengan tuan mereka, Amerika." Lebih lanjut mengatakan bahwa negara-negara Teluk "tertarik untuk membujuk tuan mereka Trump tentang siapa yang paling setia dari pengabdian para hambanya dalam perang melawan mujahidin. "

Mengakhiri komunike-nya, AQAP kemudian mendesak Al Jazeera untuk tetap netral dan mengizinkannya menanggapi tuduhan itu di situsnya. Bahrain, seperti halnya Uni Emirat Arab, telah membantah perjanjian semacam itu dengan AQAP.

Al Jazeera, sebagai corong pemerintah Qatar, telah menghasilkan beberapa film dokumenter dalam beberapa tahun terakhir menuduh saingannya di Arab Saudi, UEA, dan Bahrain bekerja melawan Qatar dan memiliki hubungan dengan organisasi teroris. (st/TLWJ)


latestnews

View Full Version