View Full Version
Jum'at, 31 Aug 2018

Geng Saliha, Berteman hingga Surga

Oleh: Ragil Rahayu

 

Girl Squad, itulah geng artis yang digawangi Nia Ramadhani dkk.  Beranggotakan beberapa artis cantik nan tajir, aktivitas mereka selalu jadi sorotan. Selain hangout bareng, geng sosialita ini juga kerap melakukan sesi foto bersama dan acara amal. Mereka memberi santunan pada anak yatim piatu, anak berkebutuhan khusus dan melakukan bedah PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini).

Geng pertemanan memang banyak muncul di kalangan artis. Selain Girl Squad, ada geng Tempey (Maia Estianty dkk), geng Tiga Ibu Muda (Alice Norin dkk),  geng Pertemanan Sehat (Dian Sastrowardoyo dkk), geng Dazzling (Sheza Idris dkk), geng Sahabat (Ashanty dkk),  geng Mom Sweet Mom (Mona Ratuliu dkk), dan geng lainnya. Mereka semua eksis mengunggah aktivitasnya di media sosial. Mulai dari belanja, buka bersama, diskusi seputar pengasuhan anak, dan sebagainya.

Asyiknya Punya Geng

Memang asyik jika punya geng pertemanan. Biasanya, geng terbentuk karena kesamaan hobi, kesukaan atau kondisi. Misalnya hamil barengan, jadilah geng ibu muda. Sama-sama suka buku, jadilah geng booklover. Sama-sama suka lari, jadilah geng sehat. Bisa juga geng terbentuk karena kecocokan chemistry antar anggota geng, jadi ketika ngobrol bisa nyambung.

Tak hanya artis yang bisa punya geng, kita pun bisa. Enaknya memiliki geng, kita jadi punya sahabat alias teman dekat. Memang sih kita pasti punya teman sekelas, teman satu sekolah, teman sekampus, teman satu kost, teman satu perumahan dan lain-lain. Tapi mereka hanya teman biasa. Sementara tak semua masalah bisa kita curhatkan pada teman. Kita butuh teman istimewa, yakni sahabat. Pada sahabat kita bisa cerita apa saja, termasuk hal-hal rahasia. Misalnya nilai fisika yang buruk, cowok yang ditaksir, sedih karena dimarahi ortu, baper karena tidak punya uang, suntuk karena tugas kampus, stres karena banyak lemburan dan seabreg rahasia penting lainnya.

Sahabat juga asyik untuk diajak melakukan aktivitas seru bersama. Makan bakso pas jam istirahat mungkin sudah biasa, tapi jadi istimewa jika bersama sahabat. Belanja hijab di akhir pekan mungkin biasa, tapi terasa seru saat memilih bersama geng kita. Bahkan geng bisa menjadi penyemangat kita untuk beramal salih. Misalnya jadi pengingat kita salat tahajud, teman salat dhuha, berlomba menuntut ilmu dan berlomba mengkhatamkan Al Qur'an. Wah, seru tuh!

Tapi, geng yang tidak tepat bisa menjerumuskan kita pada kesia-siaan atau bahkan keharaman. Misalnya sepulang sekolah atau kuliah tidak langsung pulang tapi nongkrong dulu di kafe. Geng bisa menyulut nafsu belanja, karena semua aksesori serba ingin kembaran. Akhirnya uang habis di awal bulan. Geng pertemanan juga bisa menyeret ke pergaulan bebas, seperti kisah di film Virgin atau Arisan. Bahkan atas nama pertemanan, bisa terjerat narkoba. Lihat kan di televisi sering ada berita artis yang nyabu bareng-bareng? Astagfirullah...

Jadi, ikut geng boleh-boleh saja asal bermanfaat dan aktivitasnya sesuai dengan Islam. Sebagai muslimah, kita butuh geng yang mendukung kita untuk menjadi saliha. Agar bisa jadi geng saliha, nih beberapa tipsnya :

1. Niatkan untuk meraih ridha Allah SWT.

Niat itu penting sekali. Rasulullah SAW bersabda, "Sesungguhnya setiap amalan tergantung pada niatnya. Setiap orang akan mendapatkan apa yang ia niatkan.” (HR. Bukhari dan Muslim) [HR. Bukhari, no. 1 dan Muslim, no. 1907]. Niatkanlah dalam menjalin pertemanan adalah untuk meraih ridha Allah SWT. Bukan karena sekadar ingin eksis, ingin dibilang gaul, ingin terkenal atau agar mendapat keuntungan materi. Jika kita niatkan semua untuk ridha Allah SWT, hati kita akan tenang dan bahagia karena tak disibukkan dunia.

2. Selalu jaga ketaatan dimana pun berada.

Saat kita hijrah, bisa jadi sahabat kita belum hijrah. Pastinya pola pikir kita sudah berbeda dengan mereka. Kita berusaha Islami, mereka masih sekular. Boleh-boleh saja kita tetap bersahabat dengan mereka, tapi kita harus menjaga erat ketaatan kita pada syariat. Misalnya saat ini mereka masih menampakkan aurat, kita harus tetap berhijab syar'i saat bersama mereka.

3. Pilih geng yang mengajak pada kebaikan dan takwa.

Kita memang harus pilih-pilih teman. Bukan atas dasar harta, tapi kebaikan dan takwa. Geng yang tiap hari mengajak shopping tentu tak Islami, karena Rasulullah SAW mengajarkan zuhud. Geng yang anggotanya pelaku pacaran dan suka mengajak jalan bareng berpasangan tentu haram kita ikuti. Karena akan terjadi ikhtilat (campur baur laki-laki dan perempuan) dan mendekati zina. Teman bisa "menyeret" kita ke neraka, bisa juga menggandeng kita ke surga. Nah, carilah teman yang sepakat dalam taat, agar bisa berteman hingga surga.

4. Pilih geng yang bermanfaat untuk umat.

Punya geng sesama muslimah bukan jaminan akan menjadikan kita saliha. Memang sih hijaber semua, tapi jika aktivitasnya berkutat seputar outfit dan dandan saja, tentu kurang bermanfaat. Padahal yang terbaik dari kita adalah yang bermanfaat untuk manusia/umat. Maka pilihlah geng yang aktivitasnya memperbaiki kondisi umat. Misal mengajar ngaji, menularkan semangat literasi, berdakwah, menjaga lingkungan, mengedukasi remaja tentang pergaulan Islami, mengenalkan sirah Nabi SAW pada anak gaul dan sebagainya.

5. Jadikan anggota geng sebagai lahan dakwah.

Sebaik-baik ucapan adalah nasihat. Alangkah indahnya jika pertemanan juga dihiasi dengan sikap saling menasehati dalam kebaikan dan takwa. Jika kita sudah hijrah, tentu bahagia jika sahabat kita juga ikut hijrah. Agar sama-sama taat, sama-sama menutup aurat, sama-sama bersemangat mengkaji Islam,  sama-sama ingin meraih kebahagiaan hakiki yaitu ridha Allah SWT. Agar bisa bergandengan tangan ke surga, ajaklah gengmu mengkaji Islam.  Baik ibadah ritual maupun syariat lainnya. Tak harus memaksa diri menjadi ustadzah, jika belum mampu. Cukup sharing sedikit ilmu yang kita tahu. Bisa juga nobar video Islami atau bersama-sama hadir di majelis ilmu para ustaz/ustazah. Yang penting kita selalu semangat mengajak sahabat untuk berhijrah dan beramal salih

6. Buatlah geng yang bisa jadi tim dakwah.

Alhamdulillah jika geng kita semuanya sudah hijrah. Buatlah rancangan kegiatan bersama untuk mendakwahkan Islam di masyarakat. Misalnya merancang kajian Islam untuk adik kelas, membuat video Islami dan diunggah ke medsos, dan sebagainya.

Semoga dengan memiliki geng saliha, pertemanan kita berlanjut hingga surga. Aamiin... Tapi meski punya geng, jangan jadi eksklusif ya. Tetap bersikap baik pada teman yang lain dan menjaga akhlaq Islami dimanapun berada. Selamat berteman hingga ke surga! (rf/voa-islam.com)

Ilustrasi: Google


latestnews

View Full Version