View Full Version
Kamis, 07 Sep 2017

Soal Kekerasan Terhadap Etnis Rohingya, Persis Desak ASEAN Bekukan Keanggotaan Myanmar

BANDUNG (voa-islam.com) - Setelah mencermati tindakan militer Miyanmar dalam seminggu terakhir yang secara membabibuta melakukan tindakan kekerasan terhadap etnis Rohingya, sehingga tidak kurang dari 3000 orang melarikan diri ke perbatasan Bangladesh dan kurang lebih 800 orang yang telah menjadi korban, termasuk perempuan dan anak-anak.

Atas tindakan sadis dan brutal militer Miyanmar yang tidak berperikemanusiaan dan tidak berkeadaban tersebut,

Pimpinan Pusat Persatuan Islam menyampaikan pernyataan sikap sebagai berikut:

1. Mendesak Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk segera mengambil langkah cepat dan tegas atas tragedi kemanusiaan yang terjadi terus menerus di Miyanmar, dan mengambil alih penganganannya dari pemerintah Miyanmar yang terbukti secara meyakinkan tidak melakukan penanganan secara serius, bahkan terkesan melakukan pembiaran.

2. Mendesak Negara-negara ASEAN  untuk menyamakan sikap politik dan membekukan keanggotaan Miyanmar dari ASEAN.

3. Mendesak para aktivis HAM dan kemanusiaan di seluruh dunia untuk memberikan perhatian serius terhadap kasus Genosida etnis Rohingya, sehingga tragedi kejahatan kemanusiaan ini bisa segera dihentikan.

4. Mendesak Pemerintah Bangladesh untuk lebih mengedepankan pertimbangan kemanusiaan dan membuka perbatasan untuk memberi kesempatan bagi etnis Rohingya sehingga bisa menyelamatkan diri dari kebrutalan militer Miyanmar.

5. Meminta kepada Pemerintah Indonesia, demi alasan kemanusiaan untuk mempertimbangkan secara sungguh-sungguh dan mendalam tentang pemutusan hubungan diplomatik dengan Pemerintah Miyanmar.

6. Meminta kepada Dewan Perwakilan Rakyat Indonesia ( DPR RI ) untuk melakukakan langkah kongkrit dan proaktif dalam menghentikan tragedi kemanusiaan yang menimpa etnis Rohingya sesuai dengan kewenangannya.

7. Menghimbau kepada seluruh umat Islam di Indonesia untuk bersikap dan berbuat, sebagai perwujudan dari ukhuwwah Islamiyah dalam meringankan beban saudara-saudara kita muslim Rohingya sesuai dengan peraturan dan Undang-Undang yang berlaku di Indonesia.

8. Mengintruksikan kepada seluruh anggota Persatuan Islam dan Bagian Otonom, serta lembaga yang ada di lingkungan Jamiyah PERSIS, untuk berperan aktif dan berdo’a serta menggalang bantuan demi meringankan beban saudara-saudara kita muslim Rohingya.

Demikian Pernyataan Sikap Pimpinan Pusat Persatuan Islam dalam merespon berkembangan genosida etnis muslim Rohingya yang dilakukan oleh militer Miyanmar di akhir minggu ini.

Langkah ini ditempuh, karena kepedulian terhadap kemanusiaan dan kekhawatiran peristiwa yang terjadi di Miyanmar akan berdampak dan mengganggu harmonisasi etnis dan agama di Asia Tenggara, dan terutama di Indonesia.

 

Bandung, 11 Dzulhijjah 1438 H/ 2 September 2017 M

 

Ketua Umum              PYMT Sekum

 

Ttd                                 Ttd

 

 

K.H. Aceng Zakaria      H. Erdian AS


latestnews

View Full Version