View Full Version
Selasa, 06 Dec 2016

Pemerintah! Umat Islam hanya Bela Diri dari Keyakinan dan Agamanya, Bukan Lakukan Perlawanan

JAKARTA (voa-islam.com)- Rezim Jokowi dinilai oleh beberapa pengamat sebagai rezim kekauasaan. Rezim Jokowi juga dinilai tidak masuk sebagai yuridis formal di dalam menjalankan pemerintahannya, terlebih jika dilihat dari kasus Ahok yang nistakan Islam.

“Sejak awal saya menyebut politik formal Jokowi, juga Tito itu tidak masuk yuridis formal. Juga tanpa adanya pijakan dan cita-cita hukum. Dan ini yang dinamakan kekuasaan. Yang kemudian kekuasaan itu ditegakkan menjadi liar hingga saat ini,” kata pengamat ekonomi politik, Ichsanaddin Noorsy, beberapa waktu lalu, di Jakarta.

Dan menurutnya akan semakin liar bila kenyataannya pijakan hukum yang ada saat ini tidak berbasis sosiologis dan filosofis itu sendiri.

“Terlihat saat road show mereka (Jokowi dan Tito) ke mana-mana, dan menjadikannya itu liar,” sambungnya.

Keduanya juga dinilai olehnya nampak melihat rakyat yang tidak puas dengan penyelesaian kasus Ahok sebagai perlawanan. Padahal, lanjutnya, hal itu dilakukan oleh umat Islam semata-mata hanya membela diri.

“Mereka itu membela diri dari kehormatannya.  Dan dari keyakinannya. Dan jelas ini berbeda jika disebut sebagai perlawanan sebagaimana yang menguap kemana-mana. Itu kata kuncinya, kami bicara membela keyakinan dan kehormatan kami,” tutupnya. (Robi/voa-islam.com)


latestnews

View Full Version