View Full Version
Kamis, 19 Oct 2017

Negarawan Perancis sebut hanya Penjajah dan Budak Asing yang Alergi dengan Pribumi

JAKARTA (voa-islam.com)- Salah satu negerawan Perancis pernah membicarakan soal sebuah identitas dari pribumi. Negarawan yang bernama Charles de Gaulle ini misalkan saja mengatakan bahwa apabila ada di antara anak bangsa yang merasa “gatal-gatal” dengan sebutan pribumi, maka dapat didiagnosa yang bersangkutan penjajah dan seorang budak.

“Apa kata Charles de Gaulley: ‘Yang alergi dengan kedaulatan pribumi hanya ada dua, yakni penjajah Asing dan kedua adalah budak Asing.’ Negarawan Perancis. Alergi dengan pribumi hanya penjajah Asing atau budak Asing, kata de Gaulle,” beritahu Dewan Syuro PBB, MS Ka’ban, Kamis (19/10/2017), di akun Twitter pribadi miliknya.

Sebelumnya Ka’ban juga menyebut bahwa mempersoalkan apa yang disampaikan oleh Anies adalah kejumudan berpikir. “Jika Anies berbicara pribumi, itu artinya dia betul-betul Indonesia.”

Bahkan Ka’ban menilai bahwa yang mempersoalkan kata pribumi justru akan menimbulkan keributan antar sesama. Sehingga ia tetap menganggap apa yang disampaikan oleh Anies sama sekali tidak ada masalah. “Tidak ada yang salah dari penyebutan pribumi dalam teks pidato Anies. Yang mempersoalkan itu betul-betul jumud dan pancing keributan. DKI untuk semua, clear.” (Robi/voa-islam.com)


latestnews

View Full Version