Pengacara Pasang Badan untuk Amien Rais karena Dianggap Mendapat Ancaman dari Luhut

JAKARTA (voa-islam.com)- Bapak Reformasi, Amien Rais yang kerap kritis ke pemerintahan Joko Widodo kabarnya dibalas “ancaman” oleh Menteri Luhut Binsar Panjaitan. Dugaan ancaman itu misalnya disebutkan bahwa Luhut akan membongkar dosa-dosa Amien Rais. Belum tahu pasti apa yang dimaksud oleh dia.

Sontak nada atau pernyataan “ancaman” itu mengundang beberapa pemerhati angkat suara. Di antaranya ada politisi PKS, Mardani Ali Sera, yang menyatakan bahwa kritikan Amien itu masih terbilang wajar. Maka tidaklah benar jika direspon dengan ancaman.

“Zaman digital begini kenapa demokrasi anti kritik? Pak Amien mengkritik kebijakan pemerintah dengan data yang ada, maka sah dan wajar. Kemudian beliau diancam akan dicari-cari dosanya. Sungguh itu bukan tindakan bijak pemerintah,” tulisnya, Selasa (20/3/2018), di akun Twitter pribadi miliknya.

Respon lainnya ditunjukkan oleh pengamat komunikasi politik, Hendri Satrio. Dalam hal ini Hendri nampaknya ingin menengahi Amien Rais dan pihak pemerintah yang dikritiknya. “20 tahun lalu saat Pak Amien komentar keras maka dielu-elukan rakyat bahkan nyaris jadi Presiden. Tapi bila saat ini Pak Amien komentar keras, pro-kontranya bahkan lebih keras, mungkin saat ini sebaiknya beliau mulai menurunkan volume komentar, bukan lebih lunak tapi lebih hangat,” katanya, di akun Twitter pribadi miliknya, Selasa (20/3/2018).

Lain halnya dengan advokat yang juga merupakan kader dari partai Gerindra, Habiburokhaman. Menanggapi ancaman tersebut dia malah siap pasang badan untuk Amien Rais. “Yang kami tahu Pak Amien Rais adalah guru bangsa dan Bapak Reformasi, kami siap pasang badan membela beliau,” katanya, masih di Twitter, milik pribadinya, Selasa (20/3/2018).

Habiburokhman demikian karena nampaknya ia memercayai apa yang diucapkan Amien. “Saya ingat malam sebelum coblosan Pilgub DKI kumpul di SCBD Pak Amien lah yang paling optimis ASA menang, padahal saat itu terjadi hujan sembako yang amat brutal.

Intinya omongan beliau soal yang belum terjadi saja terbukti benar di kemudian hari, apalagi sekedar menilai kinerja. Bangsa ini sangat beruntung dikaruniai negarawan sekaliber Amien Rais, menjaga beliau adalah suatu kehormatan.” (Robi/voa-islam.com)