View Full Version
Jum'at, 22 Jun 2018

Fahri Hamzah Bicarakan Kesadaran Diri Jokowi untuk Bangsa dan Negara

JAKARTA (voa-islam.com)- Fahri Hamzah mengkritisi Joko Widodo dengan menyinggung masa saat menjadi Walikota Solo duu. Saat itu, menurut Fahri, harusnya Jokowi sebelum memimpin bangsa dan negara besar ini sudah memiliki rasa sadar diri.

“Seorang Walikota, melompat sementara menjadi Gubernur lalu menjadi orang nomor satu di negeri besar ini seharusnya disadari. Bahwa ia perlu penguatan dan bantuan sistem nomor satu dari otak dan hati terbaik negeri ini,” katanya, Kamis (21/6/2018), di akun Twitter pribadi miliknya.

Namun nampaknya menurut Fahri sebaliknya, Jokowi terlihat tidak demikian. “Kelemahan paling mendasar presiden @jokowi adalah karena semua kelebihannya justru menjadi sebab kelemahannya yang paling mendasar. Sayang sekali, itu tidak terjadi sehingga pada umur 57 ini Pak @jokowi masih menanggung beban kelemahan diri.”

Belum lagi Jokowi tidak terlihat mawas dengan isu-isu feodalism yang menurutnya tidak cukup dihadapi dengan puji-pujian. “Saya yakin beliau rendah hati tapi ia telah diterkam sistem yang feodal yang selalu hadir di sekitar kekuasaan.

Inilah yang membuatnya nampak tak tersentuh. Feodalisme di negara kita selalu makan korban orang yang dalam dirinya ada kegemaran puja-puji dan olok-olok sehingga nampak seolah ia tak punya kelemahan. 

Feodalisme mengharu-biru “comfort zone” pemimpin dan akhirnya menjadi egois dengan harga diri.” (Robi/voa-islam.com)


latestnews

View Full Version