View Full Version
Rabu, 31 Mar 2021

Manfaat Thibbun Nabawi

 

Oleh:

Sandhi Indrati || Perawat, Anggota Komunitas Muslimah Menulis Depok

 

SAAT ini berbagai upaya mandiri dilakukan oleh masyarakat dalam pencegahan dan pengobatan berbagai penyakit, di antaranya dengan memperhatikan asupan makanan dan minuman serta suplemen pendukungnya. Masyarakat meyakini dengan mengonsumsi makanan yang sehat dan tepat dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh sehingga diharapkan mampu mencegah serta mengobati berbagai penyakit terutama di masa pandemi Covid-19.

Upaya masyarakat Indonesia tersebut selaras dengan anjuran Kementerian Kesehatan RI yang tertuang dalam Panduan Gizi Seimbang pada masa Pandemi Covid-19 (Tahun 2020), salah satunya tentang kecukupan gizi terutama vitamin dan mineral sangat diperlukan dalam mempertahankan sistem pertahanan tubuh yang optimal. Vitamin dan mineral yang banyak terkandung dalam sayuran dan buah-buahan berperan sebagai anti oksidan atau penangkal senyawa jahat dalam tubuh dan membantu meningkatkan imunitas tubuh. Dengan imunitas tubuh yang meningkat akan membantu dalam pencegahan wabah Covid-19. 

Masyarakat Indonesia yang sebagian besarnya Muslim, semakin hari semakin meningkat kesadarannya akan pentingnya memperhatikan jenis makanan dan minuman yang dikonsumsi sehingga diharapkan mampu meningkatkan daya tahan tubuh serta bisa mencegah dan mengobati penyakit. Misalnya dengan makanan dan minuman herbal alami yang terinspirasi dari Al-Qur'an serta Hadist Rasul melalui metode pengobatan ala Rasululloh (At Thibbun Nabawi). 

Di dalam Al-Qur'an, Allah SWT menyebutkan beberapa makanan yang berasal dari tanaman baik berupa buah-buahan serta rempah-rempah dapat memberikan khasiat serta manfaat bagi tubuh manusia, di antaranya seperti tercantum dalam Qur'an Surah al-Insan ayat 17, Allah berfirman yang artinya,  “Dan di sana mereka diberi segelas minuman bercampur jahe.” Juga disebutkan dalam surah al-Waqiah ayat 29, Allah berfirman yang artinya, “Dan pohon pisang yang bersusun-susun buahnya.” Serta masih banyak lagi makanan yang tercantum dalam Al-Qur'an dan memberikan khasiat bagi tubuh manusia. 

Selain disebutkan dalam Al-Qur'an, makanan yang baik dikonsumsi oleh manusia disebutkan juga dalam beberapa hadits Rasulullah. Seperti hadits tentang kebaikan kurma yang diriwayatkan oleh Ahmad dan at Tirmidzi, “Al ajwah (sejenis kurma dari bumi Madinah) itu berasal dari surga, ia adalah syifaa' (penawar) dari racun.”

Riwayat lain menyebutkan, dari Abu Hurairah r.a, ia berkata bahwa Rasullullah SAW bersabda tentang manfaat jinten hitam, atau yang lebih dikenal dengan sebutan habbatussauda. “Sesungguhnya pada jinten hitam itu terdapat obat untuk segala macam penyakit, kecuali kematian.” (HR Muslim).

Allah Maha Pencipta telah menciptakan berbagai jenis tanaman di bumi ini, baik berupa sayuran, buah-buahan serta rempah-rempah, tidak lain untuk dimanfaatkan sebesar-besarnya dan sebaik-baiknya oleh manusia. Beberapa penelitian ilmiah menunjukkan kesimpulan yang selaras dengan anjuran yang telah tertera dalam Al-Qur'an serta Al-Hadits. Di antaranya tentang manfaat buah pisang, salah satu buah yang mudah dijumpai di seluruh wilayah Indonesia.

Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular (P2PTM) Kementerian Kesehatan RI pada jurnalnya yang dirilis 3 Maret 2018, menyebutkan pada buah pisang mengandung vitamin A, C dan B6 yang berfungsi meningkatkan kekebalan tubuh dalam melawan infeksi. Kandungan potasium dalam buah pisang merupakan salah satu mineral penting bagi penjagaan fungsi jantung dan sirkulasi darah. Selain itu pisang kaya akan magnesium dan kalium yang penting bagi kebugaran tubuh manusia.

Hasil penelitian lain tentang keutamaan mengonsumsi tanaman atau rempah yang dianjurkan oleh Rasulullah telah disimpulkan oleh Sayed, 2020. Beliau menyebutkan bahwa jinten hitam berperan dalam menghambat replikasi virus corona, meningkatkan imunitas, melindungi jaringan dan mengurangi efek anti inflamasi. Sedangkan madu murni berperan dalam mengurangi efek anti inflamasi, melindungi jaringan dan berpotensi sebagai anti virus. Hal ini dikarenakan kandungan utama yang terdapat dalam jinten hitam adalah thymoquinone, nigellidine, hederagenin dan thymohydroquonone. (Koshal, 2020). Sebagaimana yang diberitakan di laman detikNews, Rabu 14 Oktober 2020. 

Tentunya masih banyak lagi makanan dari jenis tanaman yang telah Allah SWT sediakan di bumi ini  dan memberikan khasiat serta manfaat bagi kesehatan tubuh manusia apabila dikonsumsi secara baik dan sesuai dengan tuntunan Allah beserta Rasulullah. Pengaturan urusan makanan dalam Islam merupakan salah satu bentuk kesempurnaan syariat Islam yang sangat memperhatikan semua kebutuhan warga negaranya baik Muslim maupun non-Muslim, demi kesejahteraan kehidupan manusia.*


latestnews

View Full Version