View Full Version
Jum'at, 21 May 2021

GAMIS Jatim Desak PBB, OKI, dan Negara di ASEAN untuk Hentikan Kejahatan Zionis Israel

PERNYATAAN SIKAP

Tentang: 

“Penyerangan Israel terhadap Jamaah Shalat di Masjid Al Aqsha Palestina“ 

Mencermati fenomena terkini terkait dengan penyerangan secara brutal yang dilakukan oleh tentara zionis Israel terhadap jamaah shalat di masjid Al Aqsha dan pengeboman atas Gaza Palestina yang mengakibatkan kematian dan luka-luka, mengancam ribuan nyawa rakyat tak berdosa di penghujung Ramadhan 1442 H , dan menyikapi berbagai pendapat di masyarakat serta pemberitaan media massa terhadap masalah tersebut, maka Gerakan Umat Islam Peduli Palestina Jawa Timur  (GAMIS Jatim) sebuah organisasi wadah yang beranggotakan ormas-ormas Islam  dan lembaga ke Islaman di Jawa Timur, menyelenggarakan pertemuan terbatas membahas persoalan tersebut. 

Sebagai bentuk ikhtiar untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang berdasarkan Pancasila dan  UUD Negara Republik Indonesia 1945, untuk terciptanya kehidupan berbangsa dan bernegara yang baik,  toleran dan  harmonis dalam pergaulan masyarakat dunia yang aman, damai, tentram dan kondusif sebagai upaya mewujudkan harmonisasi dan stabilitas global sebagaimana amanat konstitusi kita yang berbunyi  “Sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa, dan oleh sebab itu, maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan peri kemanusiaan dan peri keadilan. serta  ikut melaksanakan ketertiban dunia, yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial. Oleh karena itu kami sampaikan beberapa hal sebagai berikut: 

  1. Bahwa masjid Al Aqsha, Al Quds Palestina  adalah kiblat petama umat Islam, tempat Isra’ Miraj nabi Muhammad SAW dan  Mesjid ke - 3 yang dimuliakan oleh Allah SWT,  adalah milik seluruh umat Islam di dunia, bukan hanya milik Palestina ataupun negara-negara arab saja,sehingga setiap individu muslim dimanapun berada memiliki hak dan kewajiban serta tanggung jawab yang sama  untuk menjaga, merawat, melindungi dan membela kesuciannya. setara dengan menjaga kesucian Masjid Al Haram di Mekkah Al Mukarramah  dan Masjid Nabawi di Madinah Al Munawwarah. 
  2. Al Quds merupakan kota suci milik umat Islam bangsa Palestina, dengan landasan bukti yang kuat  berdasarkan kitab suci Al Quran, bukti-bukti sejarah, keputusan Komisi Warisan Dunia UNESCO dalam konfrensi ke-41 di kota Krakow Polandia, Kepemilikan ini bersifat mutlak, tidak bisa diserahkan kepada siapapun, apalagi terhadap penjajah Israel.   
  3. Mengutuk keras penyerangan  brutal tentara Zionis Israel terhadap jamaah shalat di masjid Al Aqsha dan pengeboman atas Gaza Palestina yang mengakibatkan kematian dan luka – luka serta mengancam ribuan nyawa rakyat tak berdosa , melanggar norma dan etika serta hukum internasional, pengabaian terhadap resolusi PBB dan merupakan bentuk nyata terorisme yang mengancam keselamatan umat manusia (The Real Terrorism).  
  4. Menyerukan PBB dan masyarakat internasional untuk mengambil langkah-langkah nyata menghentikan kekejaman tentara Zionis Israel dan memberikan sanksi politik , ekonomi maupun militer berupa pengucilan Israel dari pergaulan masyarakat global , mengirim pasukan perdamaian untuk mencegah terjadinya kembali serangan brutal serta memboikot produk-produk Israel.  
  5. Mendesak negara-negara anggota Organisasi Kerjasama Islam (OKI) khususnya negaranegara Arab untuk menunjukkan solidaritas dan simpati nyata terhadap perjuangan rakyat Palestina untuk merdeka. dan mendesak Israel agar meninggalkan wilayah Palestina yang dirampas secara illegal.  
  6. Mengajak negara-negara ASEAN dan Negara sahabat serta negara muslim  di seluruh dunia agar mengutuk dan memberi sangsi diplomatik, politik dan ekonomi kepada Israel sebagai penjajah sampai  Palestina merdeka.
  7. Mengapresiasi sikap pemerintah Republik Indonesia  yang menunjukkan komitmen yang istiqomah terhadap Palestina, dan mendorong agar menggalang dukungan dari negaranegara anggota OKI dan Gerakan Non-Blok agar mengirim pasukan penjaga perdamaian ke Palestina guna mencegah agresi tentara zionis Israel. 
  8. Mengajak umat Islam seluruh Indonesia untuk berjuang dengan sekuat tenaga agar lebih peduli kepada Al-Quds, Al Aqsha, Palestina, untuk menjaga, merawat, melindungi dan membela kesucian tanah suci yang diwakafkan untuk umat Islam seluruh dunia.
  9. Menyerukan kepada para Khotib Jum’at untuk mengangkat tema penistaan Al Quds, Al Aqsha Palestina  dan kepedulian terhadap nasib bangsa Palestina serta membangun ghirah kaum muslimin tentang urgensi kepeduliani terhadap urusan kaum Muslimin diseluruh dunia, membaca Qunut Nazilah dalam setiap shalat serta membuat Gerakan Infaq Jum’at untuk Palestina di masjid masing – masing.
  10. Menghimbau kepada kaum muslimin untuk bersama sama dengan segenap elemen umat Islam melakukan penggalangan  dana solidaritas Palestina untuk meringankan beban berat didalam perjuangan membebaskan diri dari penjajahan Israel.
  11. Menghimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terprovokasi atas manuver pihak tertentu yang ingin  menjungkir balikkan kebenaran dan rekayasa informasi dengan narasi fitnah serta Character Assassinationterhadap para pejuang Palestina, sehingga memberikan penyikapan yang keliru.  

 

Surabaya , 9 Syawal 1442 Hijriyah | 21 Mei 2021 M.  

GERAKAN UMAT  ISLAM PEDULI PALESTINA JAWA TIMUR 

( G A M I S   J A T I M ) 

 

Sekretaris Jenderal

 

Mochammad Yunus Maksum 

 
 

Koordinator Lapangan 

 

Agus Abu Nau

 

 

Sekretaris Jenderal

 

Mochammad Yunus Maksum 

 
 

latestnews

View Full Version