View Full Version
Rabu, 28 Mar 2018

[VIDEO] PIKULBARENG Investasi Bisnis Nada Dering Dakwah Mualaf Hindu Bali Ini

BEKASI (voa-islam.com) - Alhamdulillah kami panjatkan kepada Allah azza wa jala yang telah memberikan nikmat dan karunia tanpa henti kepada hamba-Nya.

وَإِنْ تَعُدُّوا نِعْمَةَ اللَّهِ لَا تُحْصُوهَا إِنَّ اللَّهَ لَغَفُورٌ رَحِيمٌ

Dan jika kamu menghitung-hitung nikmat Allah, niscaya kamu tak dapat menentukan jumlahnya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. An Nahl: 18).


Masya Allah, pada Februari 2018 ini Pikulbareng.com, sebuah usaha investasi bebas riba, bunga, denda, sita ini telah berhasil membantu umat Islam yang membutuhkan modal kepada UKM Yammy Babeh dari Sukabumi, milik Bunda Elis yang kembali berjuang usai selamat dari stroke yang kedua.

Luar biasanya investasi crowdfund senilai Rp. 10 juta tersebut mampu dilunasi secara patungan lebih dari Rp. 15 juta rupiah dalam waktu 1 minggu pada bulan Maret 2018 usai komitmen sejumlah investor secara patungan dan berjamaah (crowdfund), bahkan beberapa investor banyak yang mendonasikannya untuk program-program lainnya akibat kehabisan slot investasi tahap pertama.

bahkan beberapa investor banyak yang mendonasikannya untuk program-program lainnya akibat kehabisan slot investasi tahap pertama.

PROGRAM BARU PIKULBARENG Maret - April 2018

Bismilllah, untuk program Maret 2018, kembali Pikulbareng.com melakukan serangkaian survei lokasi, pengujian, wawancara, audit, hingga merekam video kepada calon penerima dana investasi (kami sebut Pikulans), dan Maret ini kami memutuskan membantu seorang mualaf Hindu Bali, mantan musisi yang kini tak memiliki pekerjaan dan istrinya didera sakit Skizofrenia.

Adalah Putu Dewa Sutrisna yang baru satu tahun menjadi seorang mualaf dan ia berikrar masuk Islam dibantu Dr. Zakir Naik, tepat setahun silam di Stadion Patriot Kota Bekasi, Jawa Barat, 2017 yang lalu.

Kini Dewa tak memiliki apa-apa lagi, harta hasil mengais pundi rizki dari musik ia jual semua dan sebagian ia gunakan untuk membangun mushola, "Saya jual semua uang dan harta hasil musik, agar hidup dan keluarga berkah" ujarnya menirukan saran Ustadz Khalid Basalamah dan Ustadz Ali Hasan Bawazier pembina Mualaf Center, kepada Pikulbareng.com.

Setelah hijrah dari musik, Dewa tak memiliki pekerjaan sesuai kemampuan dan skill yang ia miliki, kemudian ia mengubungi Pikulbareng.com dan menceritakan kisah pilu mantan musisi hindu ini yang masuk Islam karena membaca kitab Weda, kisah masuk Islam Dewa selengkapnya disini.

Kini ia aktif ikut pengajian, ia belajar iqra bersama Ustadz Adi Hidayat di Bekasi, ia belajar Aqidah mengikuti kajian ustadz Ali Hasan Bawazier pembina muala center, juga mengikuti kajian Ustadz Syafiq Riza Basalamah, Ustadz Khalid Basalamah dan ustadz senior lainnya, seperti Ustadz Haikal Hassan serta aktif mengikuti Mualaf Center Indonesia.

Dewa juga mualaf yang menjadi duta Gerakan Indonesia Shalat Subuh (GISS) sebagai bentuk puncak kebahagiaannya. 

Namun, tak ada gading yang tak retak, kisah hijrah yang mengharukan ini membuat ia jobless alias tak memiliki pekerjaan tetap. Sampai-sampai ia tak memiliki uang untuk membantu persalinan istri sangat menyentuh, lalu ia diberi nasehat Ustadz Khalid Basalamah saat sang jabang bayi nyaris meninggal, kisahnya disini.

Kini ia memberanikan diri, sebagai musisi yang telah 18 tahun berkecimpung di panggung musik, ia melakukan donasi ilmunya yang dulu dan mengubah konten dari musik rock, dangdut dan pop tersebut menjadi konten ceramah atau tausyiah dakwah para ustadz.

Alhamdulillah beberapa ustadz yang telah menjadi gurunya berkomitmen untuk bekerjasama, dan sisi baiknya, keuntungan nadadering tersebut oleh Dewa dan tim akan diberikan kepada para ustadz sebesar 30%, sedangkan 45% akan dipotong oleh Provider Telekomunikasi yang menyiarkan tausyiah nada deringnya.

Dewa membutuhkan kebaikan hati dan uluran tangan para investor, donatur untuk secara berjamaah, patungan berinvestasi dalam konsep Murabahah (Cost + Plus profit 10% untuk investor bagi hasil dan bagi rugi) 

Dewa membutuhkan kebaikan hati dan uluran tangan para investor, Rp. 20 juta, donatur untuk secara berjamaah, patungan berinvestasi dalam konsep Murabahah (Cost + Plus profit 10% untuk investor) dengan membeli peralatan rekam suara ceramah 3 menit Ustadz, komputer desktop, monitor LED dan alat RIG untuk kamera telah Canon 6D yang diberikan untuk kontribusi dakwah Dewa Putu Sutrisna.

Ayo investasi Syariah bebas riba, bebas bunga, bebas denda, bebas sita bersama pikulbareng.com, patungan berinvestasi dalam konsep Murabahah (Cost + Plus profit 10% untuk investor) dengan bagi hasil cost+plus 10%, bagi hasil, bagi rugi sesuai konsep syariat Islam dan tempo pengembalian secepatnya secara bertahap sedikitnya 10% tanpa ada penetapan batas atas dan batas bawah, sesuai kemampuan cicilan investasi dan profit.

Namun pikulbareng akan membantu memasarkan konten dakwah nada dering tersebut agar Dewa dan tim memiliki akselerasi income dan cash flow yang baik sehingga dapat mengembalikan dana dari para investor.

Yang sudah selesai direkam adalah mantan musisi atau rocker, Derry Sulaiman. Selanjutnya ia akan berikhtiar menghubungi para ulama dan ustadz. Insya Allah...

TERTARIK Investasi Bebas Riba Jaman NOW?

Hubungi via WA 0817 85 22 77


latestnews

View Full Version