View Full Version
Senin, 26 Jan 2015

Wow! Freeport Akan Bangun Tambang di Bawah Tanah Senilai US$ 15 Miliar

JAKARTA (voa-islam.com) - Dalam upaya meningkatkan investasi pertambangan, PT Freeport Indonesia mengaku akan membangun tambang bawah tanah atau underground mining di Papua, dengan nilai investasi mencapai US$ 15 miliar.

Direktur Freeport Indonesia Maroef Sjamsoeddin mengatakan, pembangunan tersebut adalah bentuk komitmen PTFI dalam upaya meningkatkan nilai tambah.

“Kami tanamkan US$ 15 miliar untuk proyek underground mining. Ini adalah bentuk komitmen kami prioritas pada Papua dan memberikan nilai tambah kepada bangsa dan negara ini," ujar Presiden Direktur Freeport Indonesia, Maroef Sjamsoeddin saat memberikan keterangan pers di kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Minggu (25/1/2015).

Selain membangun tambang bawah tanah, PTFI akan merealisasikan pembangunan smelter senilai US$ 2,3 miliar di Gresik, Jawa Timur. Dalam hal ini, Pihak Freeport mengaku telah menjalin kerjasama dengan Mitsubishi Materials Corp untuk pembangunan proyek tersebut.

"Kami akan menggandeng Mitsubishi Materials Corp untuk memproses 1 juta ton konsentrat per tahun. Ke depan akan menjadi 2 juta per tahun. Dan kalau tahun ini smelter bisa terealisasi, mencapai 3 juta ton," jelasnya seperti dilansir situs geoenergi.co, Senin (26/01/2015).

Sementara itu, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said mengaku sangat mendukung rencana perusahaan tambang raksasa tersebut, untuk membangun tambang bawah tanah. Hal itu dikarenakan, investasi pengembangan tambang bawah tanah dan smelter akan memberikan dampak baik bagi Indonesia, terutama Papua. [rez/geoenergi.co/voa-islam.com]


latestnews

View Full Version