Bagaimana Tahu Bahwa Kamu Benar-benar Beriman?

Oleh: Badrul Tamam

Al-Hamdulillah, segala puji milik Allah, Rabb semesta alam. Shalawat dan salam atas Rasulillah –Shallallahu 'Alaihi Wasallam-, keluarga dan para sahabatnya.

Iman merupakan syarat sah dan diterimanya amal ibadah. Sebagaimana shalat tidak diterima tanpa wudlu’, maka ibadah tidak akan diterima kalau tanpa iman. Inilah yang disebutkan Dr. Abdullah al-Mushlih dan Dr. Sholah Shawi dalam kitab “Maa Laa Yasa’u al-Muslima Jahluhu”.

Karenanya, memastikan benarnya iman menjadi pekerjaan paling penting bagi kita. Meneguhkan dan menyempurnakannya adalah usaha terbaik untuk mendapatkan keberuntungan. Lalu bagaimana kita tahu bahwa kita benar-benar seorang mukmin?

Syaikh Muhammad Hassan hafidzahullah menjawab pertanyaan penting itu di chanel arrahmatv dan terpublish di Youtube dengan judul “Kaefa Ta’rif Annaka Mukmin”.

Diawali dari pertanyaan pembawa acara, “Bagaimana aku tahu bahwa aku adalah seorang mukmin?”

“Apakah ini pertanyaan sulit?” tambahnya.

Syaikh menjawab bahwa pertanyaan, “tidak, Al-Qur’an itu penuh dengan jawaban..”

Kemudian Syaikh yang terkenal murah senyum itu membacakan firman Allah Subhanahu wa Ta'ala tentang orang-orang beriman,

إِنَّمَا الْمُؤْمِنُونَ الَّذِينَ إِذَا ذُكِرَ اللَّهُ وَجِلَتْ قُلُوبُهُمْ وَإِذَا تُلِيَتْ عَلَيْهِمْ آيَاتُهُ زَادَتْهُمْ إِيمَانًا وَعَلَىٰ رَبِّهِمْ يَتَوَكَّلُونَ الَّذِينَ يُقِيمُونَ الصَّلَاةَ وَمِمَّا رَزَقْنَاهُمْ يُنْفِقُونَأُولَٰئِكَ هُمُ الْمُؤْمِنُونَ حَقًّا

“Sesungguhnya orang-orang yang beriman ialah mereka yang bila disebut nama Allah gemetarlah hati mereka, dan apabila dibacakan ayat-ayat-Nya bertambahlah iman mereka (karenanya), dan hanya kepada Tuhanlah mereka bertawakkal. (yaitu) orang-orang yang mendirikan shalat dan yang menafkahkan sebagian dari rezeki yang Kami berikan kepada mereka. Itulah orang-orang yang beriman dengan sebenar-benarnya.” (QS. Al-Anfal: 2-4)

Syaikh Hassan menambahkan bahwa ini adalah persaksian dari Allah Subhanahu wa Ta'ala tentang mukminin yang sesungguhnya. “Mereka itulah orang-orang beriman yang sebenarnya,” tambahnya.

Ini adalah tanda benarnya iman. Apabila cahaya iman menyinari hati maka akan mendorong pemiliknya ruku’ dan sujud kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala. Wallahu a’lam. [PurWD/voa-islam.com]