View Full Version
Rabu, 06 Dec 2023

Jika Bertakwa, Ini yang Akan Kamu Dapatkan!

Oleh: Badrul Tamam

Al-Hamdulillah, segala puji milik Allah, Rabb semesta alam. Shalawat dan salam atas Rasulillah –Shallallahu 'Alaihi Wasallam-, keluarga dan para sahabatnya.

Inti takwa adalah engkau buat batas penghalang antara dirimu dan siksa Allah. Bentuknya mengerjakan amal yang diwajibkan dan meninggal yang diharamkan, menjalankan ketaatan dan menjauhi kemaksiatan.

Takwa kepada Allah dalam semua hal ihwal kita. Bertakwa kepada Allah dalam urusan harta adalah dengan menunaikan kewajiban atas harta yang dimiliki seperti menafkahi diri dan keluarga, mencukupkan kebutuhan orang tua, mengeluarkan zakatnya, membantu saudara, memberi makan orang miskin, anak yatim, dan tawanan, dan lainnya. Juga tidak menggunakan harta pada hal yang diharamkan; seperti berjudi, membeli miras, digunakan zina, dan semisalnya.

Takwa kepada Allah dalam ilmu dengan mengamalkannya dan tidak memakainya untuk membenarkan keharaman. Takwa kepada Allah terhadap istri adalah dengan menunaikan hak istri –berupa nafkah lahir dan batin serta menggaulinya dengan cara yang baik- dan tidak melanggar batasan Allah terhadap istri. Ringkasnya, dalam semua situasi dan kondisi, kita diperintahkan untuk bertakwa kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala.

Pentingnya takwa ini maka Allah sasar semua hamba-Nya untuk bertakwa kepada-Nya. Allah perintahkan semua manusia untuk bertakwa dalam firman-Nya,

يَا أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا رَبَّكُمْ

Wahai manusia, bertakwalah kalian kepada tuhan Kalian.” (QS. Al-Nisa’: 1 dan Al-Hajj: 1)

Allah juga wasiatkan semua umat yang diutus rasul Allah di tengah-tengah mereka untuk bertakwa dalam firman-Nya,

وَلَقَدْ وَصَّيْنَا الَّذِينَ أُوتُوا الْكِتَابَ مِنْ قَبْلِكُمْ وَإِيَّاكُمْ أَنِ اتَّقُوا اللَّهَ

Sungguh, Kami telah mewasiatkan kepada orang-orang yang diberi kitab suci sebelum kamu dan (juga) kepadamu (umat Islam) agar bertakwa kepada Allah.” (QS. Al-Nisa’: 131)

Allah seru orang-orang beriman agar bertakwa –ini yang paling banyak disebutkan dalam Al-Qur’an- dalam firman-Nya,

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُونَ

Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah sebenar-benar takwa kepada-Nya; dan janganlah sekali-kali kamu mati melainkan dalam keadaan beragama Islam.” (QS. Ali Imran: 102)

Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam juga secara khususdiperinthakan untuk bertakwa dalam firman-Nya,

يَا أَيُّهَا النَّبِيُّ اتَّقِ اللَّهَ

Wahai Nabi! Bertakwalah kepada Allah.” (QS. Al-Ahzab: 1)

Buah Ketakwaan

Bukan hanya dengan redaksi perintah saja, Allah dorong hamba-hamba-Nya untuk bertakwa dengan menyebutkan buah ketakwaan yang akan diperoleh. Cukup banyak sekali buah ketakwaan yang dijanjikan, di antaranya:

Pertama, Allah mencintai orang-orang yang bertakwa kepada-Nya. Dengan ini seorang hamba akan diteguhkan, mendapat limpahan kebaikan dan dihindarkan dari keburukan. Sebab, seluruh kebaikan ada di tangan-Nya.

إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ الْمُتَّقِينَ

“Sungguh, Allah menyukai orang-orang yang bertakwa.” (QS. Al-Taubah: 4)

Kedua, Allah membersamai orang-orang yang bertakwa. Yaitu dengan kebersamaan yang khusus (istimmewa) dengan pertolongan dan pembelaan untuknya.

وَاعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ مَعَ الْمُتَّقِينَ

Dan ketahuilah bahwa Allah bersama orang-orang yang bertakwa.” (QS. Al-Baqarah: 194)

إِنَّ اللَّهَ مَعَ الَّذِينَ اتَّقَوا وَّالَّذِينَ هُم مُّحْسِنُونَ

Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang bertakwa dan orang-orang yang berbuat kebaikan.” (QS. Al-Nahl: 128)

Ketiga, Allah akan memberikan ilmu dan hikmah bagi orang yang bertakwa, mengampunkan dosanya, dan menjanjikan untuknya pahala besar.

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا إِنْ تَتَّقُوا اللَّهَ يَجْعَلْ لَكُمْ فُرْقَانًا وَيُكَفِّرْ عَنْكُمْ سَيِّئَاتِكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ وَاللَّهُ ذُو الْفَضْلِ الْعَظِيمِ

Hai orang-orang yang beriman, jika kamu bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan memberikan kepadamu furqaan dan menghapuskan segala kesalahan-kesalahanmu dan mengampuni (dosa-dosa) mu. Dan Allah mempunyai karunia yang besar.” (QS. Al-Anfal: 29)

[Baca: 4 Hal yang Lebih Baik Daripada Dunia dan Seisinya]

Keempat, Allah hanya akan menerima amal ibadah dari orang-orang yang bertakwa kepada-Nya.

إِنَّمَا يَتَقَبَّلُ اللَّهُ مِنَ الْمُتَّقِين

Sesungguhnya Allah hanya menerima (amal) dari orang yang bertakwa.” (QS. Al-Maidah: 27)

Kelima, dengan takwa maka seorang hamba akan menemukan solusi terbaik atas semua problem hidupnya.

وَمَنْ يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَلْ لَهُ مَخْرَجًا

Barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan membukakan jalan keluar baginya.” (QS. Al-Thalaq: 2)

Keenam, Allah akan memudahkan semua urusan orang yang bertakwa kepada-Nya.

وَمَنْ يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَلْ لَهُ مِنْ أَمْرِهِ يُسْرًا

Dan barangsiapa bertakwa kepada Allah, niscaya Dia menjadikan kemudahan baginya dalam urusannya.” (QS. Al-Thalaq: 4)

Ketujuh, Allah datangkan rizki untuk orang yang bertakwa dari jalan yang tak disangkanya.

وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ

Dan (barangsiapa bertakwa kepada Allah) Dia memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya.” (QS. Al-Thalaq: 3)

Kedelapan, orang-orang bertakwa meraih kemuliaan di sisi Allah sebagaimana firman-Nya,

إِنَّ أَكْرَمَكُمْ عِنْدَ اللَّهِ

“Sesungguhnya yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah adalah orang yang paling bertakwa.” (QS. Al-Hujurat: 13)

[Baca: Barometer Kemuliaan di Sisi Allah adalah Ketakwaan]

Kesembilan, Allah akan menyelamatkan orang-orang bertakwa di hari kiamat dalam firman-Nya,

وَيُنَجِّي اللَّهُ الَّذِينَ اتَّقَوْا بِمَفَازَتِهِمْ لَا يَمَسُّهُمُ السُّوءُ وَلَا هُمْ يَحْزَنُونَ

Dan Allah menyelamatkan orang-orang yang bertakwa karena kemenangan mereka. Mereka tidak disentuh oleh azab dan tidak bersedih hati.” (QS. Al-Zumar: 61)

Kesepuluh, Allah akan memasukkan orang-orang bertakwa ke dalam surga. Bahkan dengan tegas Allah sebutkan surga itu disediakan untuk para muttaqin.

Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman,

وَسَارِعُوا إِلَىٰ مَغْفِرَةٍ مِّن رَّبِّكُمْ وَجَنَّةٍ عَرْضُهَا السَّمَاوَاتُ وَالْأَرْضُ أُعِدَّتْ لِلْمُتَّقِينَ

Dan bersegeralah kamu mencari ampunan dari Tuhanmu dan mendapatkan surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan bagi orang-orang yang bertakwa.” (QS. Ali Imran: 133)

لَكِنِ الَّذِينَ اتَّقَوْا رَبَّهُمْ لَهُمْ جَنَّاتٌ تَجْرِي مِنْ تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا نُزُلًا مِنْ عِنْدِ اللَّهِ وَمَا عِنْدَ اللَّهِ خَيْرٌ لِلْأَبْرَارِ

Tetapi orang-orang yang bertakwa kepada Tuhannya, mereka akan mendapat surga-surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya sebagai karunia dari Allah. Dan apa yang di sisi Allah lebih baik bagi orang-orang yang berbakti.” (QS. Ali Imran: 198)

Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa berada di dalam taman-taman (surga) dan mata air,mereka mengambil apa yang diberikan Tuhan kepada mereka. Sesungguhnya mereka sebelum itu (di dunia) adalah orang-orang yang berbuat baik.” (Al-Dzariyat: 15-16)

Dan masih banyak lagi buah ketakwaan yang bersumber dari al-Qur’an dan Sunnah, namun sebagian yang kami sebutkan ini sudah mewakili untuk menyemangati kita dalam menjaga ketakwaan kepada Allah Subahanahu wa Ta'ala. Wallahu a’lam. [PurWD/voa-islam.com]


latestnews

View Full Version