View Full Version
Jum'at, 26 Jul 2024

Konferensi Internasional Dai Asia Tenggara Keluarkan 13 Rekomendasi

JAKARTA (voa-islam.com) – Konferensi Internasional Dai Asia Tenggara yang digelar Komisi Dakwah Majelis Ulama Indonesia (MUI) sebagai rangkaian Milad ke-49 menghasilkan 13 rekomendasi.
 
Rekomendasi tersebut disepakati dalam sidang pleno yang digelar di Jakarta, Kamis (25/7/2024) malam. Rekomendasi disampaikan delegasi dari dai dari Singapura, Syekh Muhammad Nuzhan bin Abdul. Ketiga belas rekomendasi tersebut adalah sebagai berikut:
 
1. Duta Islam Moderat: Para dai di Asia Tenggara diminta untuk berperan aktif mewujudkan umat Islam sebagai khairu ummah di tengah keberagaman etnis, budaya, dan bahasa negara-negara ASEAN serta dalam menghadapi dinamika perubahan budaya, sains, dan teknologi yang semakin maju
 
2. Kawasan Toleran: Menjunjung tinggi komitmen bersama dalam mewujudkan kawasan Asia Tenggara yang toleran, damai, dan adil (Mantiqha Salam wal 'adl)
 
3. Nilai Kemanusiaan: Para dai menjadi garda terdepan dalam menegakkan nilai-nilai kemanusiaan secara global dan multilateral khususnya di kawasan Asia Tenggara
 
4. Teknologi Informasi: Memanfaatkan kemajuan teknologi informasi untuk memperkuat metode dakwah yang mencerahkan serta memerangi hoaks dan media negatif agar masyarakat terhindar dari propaganda, fitnah, dan permusuhan
 
5. Media Massa dan Sosial: Aktif melakukan dakwah melalui konten-konten media massa dan sosial yang efektif guna menjaga dan meningkatkan kualitas beragama, akal, dan peradaban manusia
 
6. Perdamaian dan Pencegahan Fitnah: Para dai berperan aktif dalam menciptakan perdamaian serta mencegah timbulnya fitnah dan kekacauan yang dapat merusak citra agama, umat Islam, dan negara masing-masing
 
7. Amar Ma'ruf Nahi Munkar: Berkomitmen untuk menjalankan amar ma’ruf nahi munkar sesuai perintah Alquran dengan cara yang penuh hikmah
 
8. Peningkatan Ekonomi Umat: Turut aktif dalam upaya peningkatan ekonomi umat melalui optimalisasi sumber daya manusia dan alam yang berkelanjutan
 
9. Pelestarian Lingkungan: Berperan aktif dalam melestarikan lingkungan melalui kampanye-kampanye dan program pembangunan berkelanjutan untuk mencegah dampak buruk perubahan iklim
 
10. Memperkuat Ukhuwah: Berkomitmen menjaga serta memperkuat ukhuwah basyariyah, ukhuwah Islamiyah, dan ukhuwah wathoniyah di level global, regional, dan domestik
 
11. Pendidikan Kewarganegaraan: Turut serta dalam pendidikan kewarganegaraan untuk mendorong terciptanya stabilitas regional di Asia Tenggara
 
12. Kerukunan Antar Umat: Menjaga dan merawat kerukunan internal umat Islam dan antarumat beragama di kawasan Asia Tenggara
 
13. Dukungan untuk Palestina: Para dai wajib mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina dalam segala bentuk atas agresi Israel berdasarkan prinsip kemanusiaan dan menjunjung tinggi keadilan serta hak asasi manusia
 
Dengan rekomendasi ini, para dai di Asia Tenggara berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam menciptakan masyarakat yang harmonis, adil, dan sejahtera, serta menjadi teladan dalam berbagai aspek kehidupan.
 
Forum ini diharapkan dapat memperkuat peran dakwah di kawasan Asia Tenggara dan memberikan kontribusi positif bagi perdamaian dunia.
 

Hadir dalam Konferensi yang mengangkat tema “Strengthening Islamic Moderation and Coordinating the Preaching Movement in Southeast Asia’ beberapa pemuka agama dari berbagai negara, diantaranya perwakilan dari Malaysia, Myanmar, Timor Leste, Thailand, Laos, Brunei Darussalam, Laos, dan juga Vietnam. (MUID)


latestnews

View Full Version