Benteng Mujahidin Aleppo Terus Diguyur Bom Barel oleh Rezim al-Assad

ALEPPO (voa-islam.com) – Benteng para pejuang Islam jantung Aleppo kembali diguyur dengan bom barrel oleh rezim Bashar al-Assad. Sedikitnya 60 orang tewas dan ratusan lainnya mengalami luka-luka, Selasa, 22/9/2015.

Sepertinya Aleppo akan menjadi kuburan bagi para syuhada yang sekarang tengah berjuang menghadapi pasukan rezim Bashar al-Assad. Rezim ini terus melancarkan serangan udara dengan menggunakan bom barrel (bom curah), sehingga terlihat seperti pembunuhan massal.

Kondisi ini terus berlangsung sampai hari ini. Di tengah-tengah serangan udara yang bertubi-tubi itu, tak henti-henti para pejuang meneriakkan takbir: Allahu Akbar … Allahu Akbar …

Rezim Bashar al-Assad mendapatkan tenaga baru dengan pengiriman tank dan pesawat tempur dari Rusia. Presiden Rusia Vladimir Putin dengan tegas mengatakan akan mempertahankan Presiden Assad, dan tidak akan membiarkan Assad jatuh.

Perang akan semakin berkobar dengan banyaknya pasukan Rusia yang masuk ke Suriah mempertahankan Bashar al-Assad. Assad bukan hanya didukung oleh milisi Syiah Hisbullah, bahkan sekarang mendapatkan dukungan Rusia dengan kekuatan militer yang baru.

Tartus adalah satu-satunya pangkalan militer Rusia terbesar di Timur Tengah yang tidak akan ditinggalkan oleh Rusia. Rusia bertekad akan terus bercokol di Suriah. Suriah akan digunakan  sebagai alat pemerasan oleh Amerika dan Rusia, sehingga perang dibiarkan terus berlangsung selama mungkin.  (sasa/aby/voa-islam.com)

Editor: RF