View Full Version
Rabu, 25 Nov 2015

300 Lebih Warga Tajikistan Gugur Saat Berjuang Bersama Daulah Islam (IS) di Irak dan Suriah

DUSHANBE, TAJIKISTAN (voa-islam.com) - Lebih dari 300 warga negara Tajikistan telah gugur dalam pertempuran di Irak dan Suriah bersama Daulah Islam (IS) seorang pejabat menyampaikan.

"Lebih dari 700 warga Tajik berjuang di Suriah dan Irak bersama kelompok militan ISIL, 300 diantara mereka telah gugur," anggota senior Komite Keamanan Nasional Tajikistan, Bahreddin Mohammedov mengatakan dalam sebuah konferensi pers di Dushanbe hari Selasa (24/11/2015) sebagaimana dilansir kantor berita Fars.

Dia mengklaim bahwa proses pidana tidak akan dilakukan terhadap mereka jika mereka kembali ke Tajikistan.

Dari ratusan warga Tajikistan yang bergabung dengan IS di Irak dan Suriah, satu yang cukup menghebohkan adalah bergabungnya mantan Komandan Detasemen Khusus di Kepolisian Tajikistan, Kolonel Gulmurod Khalimov.

Dalam sebuah video rilisan Departemen Media Daulah Islamiyah atau Islamic State (IS) wilayah Furat akhir Mei lalu, ditayangkan sosok Khalimov, 40, mengenakan pakaian hitam-hitam sambil memegang senjata, yang mengatakan dirinya mengambil keputusan untuk bergabung dengan Daulah Islamiyah karena sikap Pemerintah Tajikistan yang memusuhi Islam dan Muslimin.

Khalimov, yang di masa lalu bertempur menumpas kelompok jihad dan dikenal sebagai salah satu perwira terbaik di Tajikistan, sangat kecewa atas kebijakan yang diambil polisi Tajikistan yang sering  melakukan kekerasan terhadap Muslim di negara Asia Tengah itu.

Mantan Kolonel itu juga melayangkan pesan ultimatum kepada Republik Rusia, “Kami akan datang insya Allah” ujarnya.

Gulmurod mengajak kepada jutaan muslim Tajikistan yang bekerja di Rusia untuk keluar dari “penindasan” dan bergabung dengan Daulah Islamiyah. (st/fars,voi)


latestnews

View Full Version