View Full Version
Selasa, 24 Mar 2020

WhatsApp Sediakan Layanan WHO Health Alert

JAKARTA (voa-islam.com) - Layanan pesan populer WhatsApp mengumumkan kemitraan mereka dengan badan kesehatan dunia, World Health Organization (WHO), untuk menyediakan layanan Health Alert, yakni informasi seputar virus corona.

"Seiring dengan penyebaran pandemi virus corona, orang-orang di seluruh dunia mencari informasi yang resmi, terpercaya sekaligus meminta saran ke WHO," kata WhatsApp dalam laman resmi mereka.

Layanan WHO Health Alert menggunakan chatbot untuk memberikan informasi terbaru soal virus corona, mirip dengan covid19.go.id dari Pemerintah Indonesia.

Untuk berinteraksi dengan WHO, pengguna cukup mengetik 'Hi' untuk pertama kali, chatbot Health Alert akan membalas dengan bagaimana cara untuk mendapatkan informasi terkini soal COVID-19.

WHO memilih emoji seperti tanda jempol untuk kata kunci meminta informasi bagaimana melindungi diri dari virus corona.

Menurut WhatsApp, akun WHO Health Alert akan beroperasi non-stop selama 24 jam penuh dalam memberikan informasi resmi kepada seluruh pengguna WhatsApp di berbagai belahan dunia.

"Layanan ini juga untuk pengambil keputusan pemerintahan dengan memberikan laporan jumlah dan situasi terbaru," kata WhatsApp seperti dikutip dari inilah.com.

Jika ingin tersambung dengan akun WHO Health Alert, kunjungi laman Pusat Informasi WhatsApp untuk virus corona, kemudian klik tautan WHO di laman utama.

WHO merupakan lembaga terkini yang bekerja sama dengan WhatsApp untuk memberikan informasi terpercaya seputar perkembangan virus corona.

Sebelumnya, WhatsApp sudah bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Republik Indonesia, pemerintah Singapura, Kementerian Kesehatan Israel, dan Departemen Kesehatan Afrika Selatan.

Aplikasi pesan milik Facebook ini juga menyediakan pusat informasi terkait pandemi COVID-19, berisi informasi sederhana untuk berbagai profesi yang mengandalkan platform tersebut untuk berkomunikasi, tentang bagaimana melindungi diri serta menyikapi situasi pandemi. [syahid/voa-islam.com]


latestnews

View Full Version