View Full Version
Senin, 24 Mar 2014

Menjelang Kemenangan Kaum Islamis Turki Dibawah Erdogan

ISTAMBUL (voa-islam.com) Perdana Menteri Erdogan dan para pemimpin Partai AKP Turki, mengatakan yang tidak yakin terhadap Partai AKP, seperti kelompok Jamaah Gulen yang dipimpin oleh Fethullah Gulen, akan mendapatkan pelajaran penting dalam pemilihan lokal pada tanggal 30 Maret, tegas Perdana Menteri Recep Tayyip Erdogan, Minggu, 20/3/2014.

Ratusan ribu pendukung Partai AKP dari seluruh negeri Turki, menyemut dan tumpah di Istambul, hari Minggu. Erdogan mengatakan bahwa semua utusan 80 provinsi, dan berbagai kelompok  lainnya menghadiri acara yang diselenggarakan oleh Partai AKP di Istanbul .

Usaha-usaha yang sangat keras dijalankan oleh berbagai kelompok dan kekuatan dalam dan luar negeri, menghancurkan Partai AKP dan Erdogan, termasu isu terakhir tentang skandal korupsi yang melibatkan anaknya, yaitu Bilal. Semua tujuannya  hanyalah ingin menghancurkan pemerintahan Erdogan, yang sudah mengubah Turki secara mendasar, baik secara politik, ekonomi, dan militer.

Turki menjadi kekuatan keempat terbesar di bidang ekonomi di antara negara-negara Uni Eropa. Ini semua berkat kepemiminan Erdogan dan Partai AKP. Semua trik kotor telah dijanalankan guna menghancurkan AKP dan Erdogan, termasuk menggunakan ulama Turki, yang sekarang bermukim di Amerika Fatullah Gulen.

Erdogan sering mengkritik Gerakan Gulen yang  mengasingkan diri di Amerika, dan  pernah menjadi pendukung  Partai AKP. Kelompok Gulen menguasai jaringan di kepolisian dan peradilan, dan inilah yang kemudian digunakan menjatuhkan Partai AKP dan Erdogan dengan tuduhan skandal korupsi. 

Sekarang yang ramai, sikap Erdogan menyebutkan menutup sementara Twitter pekan ini, sesudah pengadilan mengeluarkan perintah yang menuntut website menghapus tweet yang berisi link tertentu, kata Erdogan. Erdogan mengatakan,"Twitter sesuai dengan undang-undang di AS , Inggris , Jerman , Rusia , China dan India" memberikan hak-hak pengguna dengan bebas. 

Sekarang kelompok oposisi dengan menggunakna Twitter menyerang Perdana Menteri Tayyib Erdogan, dan AKP dengan sangt destruktif. Mereka ini menjadi alat kepentingan Barat yang bertujuan menghancurkan Erdogan dan Partai AKP. 

Erdogan dan AKP merupakan sosok yang sangat menjunjung tinggi, perjuangan kaum Muslimin yang sekarang ini dizalimi oleh Barat dan Israel, seperti terhadap rakyat Palestina, di mana Erdogan telah memberikan perhatian yang sangat luar biasa. Erdogan juga sangat terhadap junta militer Mesir, dan mendukung Gerakan Ikhwan dan Presiden Mursi. Erdogan menolak pemerintah Mesir yang merupakan hasil kudeta. 

 


latestnews

View Full Version