View Full Version
Sabtu, 13 Dec 2014

Pasukan Rusia Klaim Tewaskan 5 Mujahidin dalam Bentrokan di Dagestan

KAUKASUS UTARA (voa-islam.com) - Pasukan keamanan Rusia mengklaim menewaskan lima mujahidin dalam dalam tembak-menembak di Republik Dagestan Kaukasus Utara.

Para mujahidin tersebut, yang tinggal di dalam sebuah rumah di desa Gurbuki di distrik Karabudakhkentsky Dagestan, gugur dalam pada hari Jum'at (12/12/2014).

"Rumah itu diblokir di pagi hari. Setelah negosiasi (dengan mujahidin), dua wanita keluar dari rumah, tapi orang-orang itu menolak untuk menyerah. Jadi operasi khusus diluncurkan, "kata satu sumber polisi.

"Operasi khusus terus berlanjut. Tidak ada warga sipil terluka, dan tidak ada korban di antara pasukan penegak hukum," klaim juru bicara Komite Anti-Terorisme Nasional Rusia Vadim Druzhinin..

Rusia telah memerangi mujahidin, yang ingin mendirikan negara Islam di Kaukasus Utara sejak pertengahan 1990. Wilayah Kaukasus Utara, di mana republik Chechnya, Dagestan dan Ingushetia sejak itu telah menjadi tempat serangan sporadis dan bentrokan dengan mujahidin.

Kekerasan pertama meletus di Chechnya pada tahun 1994, ketika 250.000 orang terpaksa mengungsi ke wilayah tetangga karena perang antara mujahidin Chechnya dan tentara Rusia.

Setelah periode singkat yang relatif damai 1996-1999, perang dilanjutkan menyusul serangan yang dituduhkan pada kelompok mujahidin Chechnya.(st/ptv


latestnews

View Full Version