View Full Version
Jum'at, 20 Feb 2015

Raja Salman Instruksikan agar Masjidil Haram Diperluas Lagi

ARAB SAUDI (voa-islam.com) - Penjaga Baru Dua Masjid Suci, Raja Salman, telah menginstruksikan pihak berwewenang untuk membuka daerah-daerah baru sebagai bagia dari upaya memperluas Masjidil Haram di Makkah, Arab Saudi.

Dengan demikian diharapkan peningkatan jumlah jamaah umrah dan jamaah haji dapat diakomodasi. “Raja Salman telah menyetujui pembukaan area baru untuk melengkapi Proyek Perluasan Masjidil Haram Raja Abdullah untuk jamaah,” ungkap Sheikh Abdul Rahman Al Sudais, Kepala Presidensi Dua Masjid Suci.

Proyek kerajaan ini rencananya akan membuat ruang tambahan untuk setidaknya 500.000 jamaah. Langkah ini sangat penting karena akan membantu mengakomodasi ribuan peziarah yang datang dari berbagai belahan dunia untuk umrah dan haji.

Raja Salman membuat instruksi tersebut saat fase ketiga perluasan mataf (area untuk tawaf di sekelilig Kaabah) dari proyek yang dibuat Raja Abdullah ditolak untuk menjangkau ke beberapa bagian dari masjid yang ada untuk jamaah.

“Pembukaan area perluasan dari Proyek Raja Abdullah akan memastikan kelancaran arus peziarah dan jamaah,” kata Al-Sudais.

Dia menambahkan, pihak presidensi akan menjaga area yang disiapkan dengan menyediakan sajadah, tata cahaya dan tata suara, Quran, dan air zamzam dalam kaleng.

Perluasan Masjidil Haram yang diinisiasi Raja Abdullah semasa hidupnya ini diperkirakan menelan biaya 80 miliar riyal. Perluasan ini akan membuat Masjidil Haram mampu menampung 2 juta jamaah dan 130 ribu jamaah bisa melakukan tawaf bersama-sama di sekeliling Kaabah per jam.

Raja Salman juga memerintahkan untuk memberikan terjemahan khotbah Juma di dua masjid suci di Makkah dan Madinah dalam bahasa Turki dan Hausa, selain bahasa Inggris, Prancis, Urdu, dan bahasa Melayu. [Arabnews/Pribumi/voa-islam.com]


latestnews

View Full Version