QOLAMUN, SURIAH (va-islam.com) - Enam anggota Syi'ah Hizbullat telah tewas dalam penyergapan yang dilakukan oleh cabang Al-Qaidah di Suriah, Jabhat Al-Nusrah wilayah Qalamun Suriah dekat perbatasan dengan Libanon.
Televisi pan-Arab Al-Jazeera, hari Rabu (29/4/2015) mengatakan enam orang militan itu tewas ketika Jabhat Al-Nusrah menargetkan "kendaraan pasokan" Syi'ah Hizbullat di Qalamun.
Sementara itu, Orient News TV yang berbasis di UEA, yang menentang rezim Assad, mengatakan Jabhat Al-Nusrah melakukan sebuah "operasi besar" melawan "pasokan konvoi" Syi'ah Hizbullat di wilayah Suriah.
"Para aktivis melaporkan ledakan besar terhadap pasokan konvoi Syi'ah Hizbullah di Qalamun dan ledakan keras itu terdengar di seluruh wilayah," kata jaringan TV tersebut.
Pada awal Januari, lima anggota Syi'ah Hizbullat dan enam militan Nusra dilaporkan tewas ketika kelompok yang berafiliasi dengan Al-Qaidah menyerang pos-pos yang dikendalikan oleh pihak Libanon dan tentara Suriah di kota Flita Qalamun.
Jabhat Al-Nusra mengumumkan di Twitter pada saat itu pejuangnya telah menanam ranjau darat di dekat pos dikendalikan oleh Syi'ah Hizbullat dan tentara Libanon di wilayah perbatasan.
Flita adalah tepat di seberang perbatasan Lebanon, Arsal dan merupakan titik persimpangan yang mujahidin dan pengungsi Suriah telah digunakan secara teratur.
Syi'ah Hizbullat telah mengirimkan petempurnya melintasi perbatasan untuk membantu pasukan rezim Suriah di Qalamun dan di beberapa daerah di Suriah.
Keterlibatannya membantu tentara Suriah membuat rezim Assad yang sudah hampir keok bisa mengimbangi kekuatan mujahidin di Qalamun. (aa/nahar)