View Full Version
Sabtu, 11 Jul 2015

Polandia Setuju Tampung 2000 Pengungsi Suriah dan Afrika Utara, Tapi Hanya yang Beragama Kristen

WARSAWA, POLANDIA (voa-islam.com) - Polandia telah setuju untuk menerima 2.000 pengungsi Kristen dari Suriah dan Afrika Utara pada 2017, Kementerian urusan internal Polandia, mengatakan hari Kamis (9/7/2015), sebagai bagian dari rencana Uni Eropa untuk memindahkan para pengungsi ke seluruh blok tersebut dan mengurangi krisis migrasi di negara-negara bagian selatan.

"Wakil menteri menyatakan hari ini selama pertemuan informal dengan rekan-rekannya di Luxembourg bahwa Polandia akan siap untuk menjadi tuan rumah bagi 2.000 orang pada 2017," kata juru bicara kementerian Malgorzata Wozniak seperti dilansir Press TV.

"Tujuan kami adalah untuk menunjukkan solidaritas dengan negara-negara Uni Eropa lainnya, solidaritas yang Polandia telah alami sebelumnya."

Polandia, bersama dengan beberapa negara Eropa tengah dan timur lainnya, telah menolak kuota migran wajib yang diusulkan sebelumnya oleh Komisi Eropa.

Sementara itu, Sekitar 50 keluarga Kristen yang melarikan diri perang di Suriah telah tiba di Polandia untuk memulai hidup baru.

Sebuah pesawat carteran dari Beirut yang membawa sekitar 150 pengungsi mendarat di Warsawa hari Jum'at. Para warga Suriah itu sedang dibawa ke sebuah hotel, dan dalam beberapa hari mereka akan memulai proses permintaan suaka dan ditempatkan di perumahan.

Beberapa berbicara kepada wartawan, tetapi mereka menolak untuk difoto atau difilmkan, takut menempatkan orang-orang tercinta di rumah lebih berisiko.

Keputusan Polandia untuk mengambil para pengungsi, yang sebagian besar berasal dari Damaskus dan kota-kota lain, adalah sikap kemanusiaan oleh Polandia yang mayoritas Katolik dalam menghadapi krisis kemanusiaan besar-besaran di Suriah. Namun demikian, keputusan mereka untuk hanya menerima orang-orang Kristen pada saat ini menuai kritik sebagai sebuah tindakan diskriminatif terhadap umat Islam. (an/ARA)


latestnews

View Full Version