View Full Version
Ahad, 20 Nov 2016

PPC: Zionis Israel Tahan Hampir 350 Anak Palestina Di Bawah Umur

TEPI BARAT, PALESTINA (voa-islam.com) - Sebuah organisasi non-pemerintah Palestina mengatakan Zionis Israel menahan hampir 350 anak di bawah umur, di antaranya anak-anak berumur 15 tahun, di penjara dan fasilitas penahanan di wilayah-wilayah pendudukan.

Dalam pernyataan yang dirilis pada hari Sabtu (19/11/2016), Klub Tahanan Palestina (PPC) mengumumkan bahwa mereka telah mendokumentasikan lebih dari 2.000 kasus penangkapan anak sejak akhir tahun 2015, dan bahwa sebagian besar penahanan telah dilakukan di Yerusalem al-Quds, kantor berita Palestina berbahasa Arab, al-Aan melaporkan.

Kelompok ini membuat pengumuman tersebut pada malam Hari Anak Dunia PBB pada tanggal 20 November.

PPC lebih lanjut menunjuk kejahatan yang pemerintah Zionis Israel sedang lakukan terhadap anak-anak Palestina, yaitu penggunaan langsung dan sengaja dari senjata api, interogasi dan penahanan tanpa menawarkan makanan atau minuman, pemukulan, penggunaan bahasa kasar, ancaman dan tawaran intimidasi serta memaksa pengakuan.

LSM itu mencatat bahwa ratifikasi dakwaan dan undang-undang "rasis", dan permintaan denda uang tunai berat terhadap keluarga dari tahanan anak Palestina telah mencapai rekor tinggi tahun ini.

Penungkapan itu datang pada hari yang sama bahwa pemerintah Israel mentransfer Ahmad Saleh Manasra, 14 tahun, ke penjara keamanan tingkat tinggi Megiddo.

Pada 7 November, Pengadilan District Yerusalem al-Quds menghukum Manasra 12 tahun penjara atas tuduhan berusaha membunuh seorang pria 20 tahun dan anak laki-laki berusia 12 tahun di pemukiman ilegal Yahudi Israel dari Pisgat Ze'ev di Yerusalem Timur al-Quds pada tanggal 12 Oktober 2015.

Anak laki-laki remaja Palestina juga diperintahkan untuk membayar 80.000 shekel ($ 21.000) sebagai kompensasi kepada orang Yahudi Israel tersebut dan 100.000 shekel ($ 26.260) untuk anak Israel.

Remaja Palestina itu dituduh melakukan serangan bersama dengan sepupunya yang juga berusia 15 tahun Hassan, yang ditembak oleh pasukan Israel. (st/ptv)


latestnews

View Full Version