Pemerintah Saudi Usir Penasihat Presiden Yaman Mansour Hadi Karena Mengkritik UEA

RIYADH, ARAB SAUDI (voa-islam.com) - Pemerintah Saudi telah mengusir penasihat pemerintah Yaman yang berbasis di Presiden Abdu Rabbo Mansour Hadi, laporan mengungkapkan.

Pihak berwenang Saudi telah meminta Mutaher Enan meninggalkan kerajaan menyusul kritiknya tentang bagaimana koalisi menangani situasi di selatan Yaman; khususnya dukungan Uni Emirat Arab (UEA) untuk separatis yang berperang melawan pemerintah Hadi.

Enan mengkonfirmasi laporan di Twitter pada hari Sabtu (21/9/2019) dengan hanya mengatakan, "Saya telah berangkat atas permintaan kementerian luar negeri."

Ada ketegangan yang meningkat di selatan setelah pasukan Uni Transisi Selatan (STC) yang didukung UEA merebut ibukota sementara pemerintah Yaman di kota pelabuhan Aden pada Agustus.

Meskipun sekutu nominal dalam koalisi yang berupaya memulihkan pemerintah Hadi dan mendorong mundur para pemberontak Syi'ah Houtsi dari ibukota administratif Sana'a, Arab Saudi dan UEA berselisih mengenai masalah pemisahan diri selatan.

Ada beberapa bentrokan yang dilaporkan antara pasukan separatis dan pejuang yang berpihak pada Hadi - yang termasuk milisi yang tergabung dalam Partai Islam Islah - yang beberapa orang tuduh berafiliasi dengan Al-Qaidah.

Selatan sendiri telah menyaksikan peningkatan kehadiran militer baik dalam hal pasukan dan persenjataan yang disediakan oleh kedua tetangga Teluk. (st/MeMo)