TEPI BARAT, PALESTINA (voa-islam.com) - Organisasi pemukim ilegal Yahudi Israel Elad mulai membangun struktur logam yang menghadap Masjid Al-Aqsa hari Rabu (10/11/2021), surat kabar Al-Resalah melaporkan.
Sumber-sumber lokal mengatakan bahwa struktur baru itu sangat dekat dengan tembok selatan Kota Tua di daerah yang direbut oleh Elad 15 tahun lalu dan yang oleh organisasi pemukim disebut sebagai Kota Daud.
Bangunan itu, kata sumber itu, bersebelahan dengan tanah milik keluarga Somreen Palestina, yang terletak di lingkungan Silwan di Wadi Al-Hilwa.
Elad, kata Al-Resalah, didirikan pada 1986 dan telah digunakan sebagai wajah non-pemerintah dari proyek pemukiman pendudukan Israel.
Menurut situs berita, seorang rabi Israel memasang iklan beberapa hari lalu yang menunjukkan gambar Kubah Batu dan menyerukan perekrutan seorang insinyur yang berspesialisasi dalam menghancurkan bangunan.
Pada hari Jum'at, pengkhotbah Masjid Al-Aqsha Syaikh Ekrima Sabri memperingatkan peningkatan bahaya yang menargetkan Masjid Al-Aqsha dan fasilitasnya.
Selama sebulan terakhir, pemukim Yahudi Israel menggerebek Masjid Al-Aqsha sebanyak 22 kali.
Sementara itu, sebuah laporan lokal mencatat 2.124 pelanggaran Israel terhadap warga Palestina pada Oktober, termasuk penghancuran 14 rumah dan 74 bangunan komersial dan pertanian, di samping penyitaan 28 fasilitas lainnya. (MeMo)