View Full Version
Rabu, 30 Nov 2022

3 Tewas 23 Lainnya Terluka Dalam Serangan Jibaku TTP Pada Truk Polisi Pakistan

QUETTA, PAKISTAN (voa-islam.com) -Setidaknya tiga orang tewas dan 23 lainnya luka-luka dalam serangan jibaku di sebuah truk polisi di Pakistan barat pada hari Rabu (30/11/2022).

Serangan itu, yang menargetkan tim polisi yang bersiap untuk mengawal para pemberi vaksin polio, kemudian diklaim oleh cabang domestik Taliban.

Taliban Pakistan – dikenal sebagai Tehreek-e-Taliban Pakistan (TTP) – terpisah dari Taliban di Afghanistan tetapi memiliki ideologi yang sama.

Pada hari Senin, kelompok tersebut mengumumkan diakhirinya gencatan senjata yang goyah dengan Islamabad yang diumumkan selama musim panas dan memerintahkan serangan nasional untuk dilanjutkan.

Pejabat polisi senior Azhar Mehesar mengatakan kepada AFP ledakan itu menargetkan tim polisi yang bersiap untuk mengawal pemberi vaksin polio di kota Quetta dan mereka yang tewas "termasuk seorang polisi, seorang wanita dan seorang anak".

Dalam sebuah pernyataan kepada Agence France-Presse (AFP), TTP mengaku bertanggung jawab atas serangan itu dan mengatakan akan segera membagikan rincian lebih lanjut.

Kelompok ini didirikan pada 2007 oleh jihadis Pakistan yang berjuang bersama Taliban di Afghanistan pada 1990-an, sebelum menentang dukungan Islamabad untuk intervensi Amerika di sana setelah 9/11.

Untuk sementara waktu, mereka menduduki wilayah yang luas di sabuk kesukuan Pakistan yang terjal dan wilayah patroli hanya 140 kilometer (85 mil) dari ibu kota Pakistan.

Lonjakan serangan

Pada tahun sejak Taliban kembali berkuasa di Afghanistan, Pakistan telah mengalami lonjakan serangan sebesar 50%, menurut Pak Institute for Peace Studies (PIPS).

Sebagian besar serangan ini difokuskan di provinsi barat Khyber Pakhtunkhwa dan Balochistan, yang bertetangga dengan Afghanistan.

Serangan sekolah tahun 2014 sangat mengejutkan Pakistan, dan sejak itu TTP berjanji hanya akan menargetkan pasukan keamanan negara.


latestnews

View Full Version