View Full Version
Kamis, 01 Dec 2022

Sumber: Pemimpin Islamic State Abu Al-Hassan Al-Quraishi Ledakkan Diri Setelah Terkepung Pasukan FSA

JASEM, SURIAH (voa-islam.com) - Pemimpin kelompok Islamic State (IS) Abu al-Hassan al-Hashemi Al-Quraishi, yang terbunuh pada pertengahan Oktober di Suriah, meledakkan dirinya setelah dia dan para pembantunya dikepung oleh pejuang lokal di kota Jasem, pejuang yang terlibat dalam kata bentrokan itu kepada Reuters.

Militer AS mengatakan pada hari Rabu (30/1/2022) dia tewas dalam operasi yang dilakukan oleh mantan pasukan oposisi Tentara Pembebasan Suriah (FSA) di provinsi barat laut Daraa.

Provinsi Suriah selatan, yang telah lama menjadi kubu oposisi berada di bawah kendali rezim Suriah pada 2018 setelah serangan besar-besaran yang didukung Rusia diikuti dengan "perjanjian rekonsiliasi".

Quraishi dan pembantunya telah ditemukan di tempat persembunyian rahasia di sebuah rumah, kata sumber tersebut, termasuk pejuang FSA, dan kerabat rekan yang tewas dalam bentrokan, serta warga Jasem.

"Pemimpin dan rekannya meledakkan diri dengan sabuk jibaku setelah pejuang kami berhasil menyerbu tempat persembunyian mereka," kata Salem al Horani, warga Jasem dan mantan pejuang yang ikut serta dalam pengepungan tiga rumah tempat ditemukannya sel Islamic State.

Pejuang FSA tetap berada di daerah tersebut setelah ofensif rezim dan "perjanjian rekonsiliasi", yang menetapkan bahwa mereka menyerahkan senjata berat tetapi mengizinkan mereka untuk menyimpan senjata ringan.

Islamic State telah memilih Abu al-Hussein al-Husseini al-Quraishi sebagai pemimpin barunya, kata juru bicara kelompok tersebut. Dia mengatakan Quraishi terbunuh saat "melawan musuh Tuhan" lebih sebulan lalu, tanpa menjelaskan lebih lanjut.

IS muncul dari kekacauan invasi AS ke negara tetangga Irak dan mengambil alih sebagian besar wilayah Irak dan Suriah pada tahun 2014. Mantan khalifah pertama Islamic State Abu Bakr al-Baghdadi mendeklarasikan kekhalifahan Islam dari sebuah masjid di kota Mosul, Irak utara tahun itu dan memproklamasikan dirinya sebagai khalifah seluruh umat Islam.

Kekuasaan Islamic State, berakhir di Mosul ketika pasukan Irak dan internasional mengalahkan kelompok itu di sana pada 2017. IS dikalahkan secara teritorial di Suriah pada 2019. (TNA)


latestnews

View Full Version