SOLO (voa-islam.com)--Akidah umat Islam kota Solo terancam. Kristenisasi dengan berbagai modus dilancarkan agar pemeluk Islam murtad. Kondisi tersebut setidaknya terjadi di Kampung Sewu, Kelurahan Sewu, Kecamatan Jebres, Kota Solo, Jawa Tengah.
Haryanto, takmir Masjid Al Fath Kampung Sewu RW 9, Kelurahan Sewu Kecamatan Jebres, Kota Solo mengungkapkan dari 250 keluarga warga jumlah umat muslim tinggal 32 keluarga.
"Rata-rata murtad karena pernikahan, perempuan Kristen masuk Islam hanya untuk kepentingan pernikahan. Setelah menikah ternyata kembali menjadi kristen dan suaminya diajak masuk Kristen. Orang tua saya dan saudara saya juga mengalami hal seperti itu," ujar Haryanto.
Haryanto menambahkan, kristenisasi juga dilakukan dengan memanfaatkan lemahnya ekonomi umat Islam. "Mereka membagikan sembako, dengan itu mereka sedikit demi sedikit merampas akidah umat Islam di sini," imbuhnya.
Melihat kondisi tersebut mengundang kerihatinan Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII) Jawa Tengah dan Komunitas Keluargaku Sakinah. Kemarin dalam rangka pembentengan akidah umat muslim Kampung Sewu RW 9 Kelurahan Sewu dengan menyelenggarakan program sosial berupa pengajian dan pembagian sembako bagi fakir miskin, kaum dhuafa dan bingkisan bagi anak yatim.
"Kegiatan sosial ini kami selenggrakan dalam rangka membentenginaqidah umat sekaligus bentuk perlawanan pada segala bentuk kristenisasi," ujar Abdul Wahab, pengurus DDII Kota Surakarta.
Wahab juga menerima informasi bahwa kegiatan TPQ di kampung tersebut telah berhenti selama satu tahun. Hal itu juga akan menjadi perhatian Dewan Dakwah, sebab TPQ merupakan benteng akidah bagi generasi muslim mendatang. * [Anto/Syaf/voa-islam.com]