View Full Version
Senin, 31 Mar 2014

Sikap LDKI Terhadap Hukuman Mati Atas 529 Pelaku Aksi Damai Di Mesir

Bahwa kami merasa prihatin yang sangat mendalam atas kejahatan dan kezaliman yang terus menerus dialami oleh para aktivis gerakan Islam di Mesir, khususnya anggota jamaah Ikhwanul Muslimin sejak Militer yang dipimpin Marsekal Abdul Fatah al-Sisi mengkudeta pemerintahan Dr. Mohammad Mursi pada 3 Juli 2013.

Pembantaian yang dilakukan junta Militer Mesir terhadap para demonstran yang melakukan unjuk rasa secara damai di lapangan masjid Rabi’ah Al-‘Adawiyah telah mengorbankan lebih dari 6.000 orang terluka dalam waktu kurang dari 24 jam dan 10.000 orang lebih mendekam di penjara.

Kejahatan dan kezaliman junta Militer Mesir ternyata masih berlanjut sampai detik ini dan meningkat eskalasinya ketika pengadilan Militer Mesir menjatuhkan hukuman mati atas 529 anggota gerakan dakwah Ikhwanul Muslimin, termasuk DR. Muhammad Badi’, pimpinan tertinggi Ikhwanul Muslimin.

Mencermati keputusan pengadilan penguasa junta Militer Mesir yang penuh rekayasa tersebut, maka kami Lembaga Dakwah Kemuliaan Islam menilai dan menyatakan sikap sebagai berikut :

1. Keputusan hukuman mati terhadap 529 orang tersebut adalah bentuk kejahatan tingkat tinggi terhadap kemanusiaan yang dilakukan oleh junta Militer Mesir tanpa alasan yang hak. Sebab itu, kami mengutuk keras vonis hukuman mati yang telah ditetapkan secara zhalim dan penuh rekayasa.

2. Menuntut penguasa militer Mesir untuk membatalkan vonis hukuman mati tersebut.

3. Meminta pemerintah Indonesia untuk memelopori negara-negara Islam (OKI) menekan junta militer Mesir supaya membebaskan para tahanan politik yang tidak mengakui eksistensi pemerintahan kudeta Militer.

4. Menghimbau seluruh tokoh, pemimpin, ormas dan semua lapisan ummat Islam Indonesia untuk memberikan perhatian terhadap krisis kemanusiaan yang sedang menimpa saudara-saudara kita di Mesir khususnya, di Irak, Suriah, Afghanistan dan negeri Muslim lainnya sebagai bukti ukhuwwah Islamiyyah.

5. Menyeru kepada para ulama dan tokoh-tokoh ormas Islam untuk mengajak jamaah dan segenap kaum Muslimin agar berdo’a bagi keselamatan dan kebaikan saudara-saudara kaum muslimin di Mesir khususnya dan di negeri-negeri Muslim lainnya.

Yaa Allah yang Maha Kuasa; Raja alam semesta… Engkau berikan kerajaan dan kekuasaan kepada orang yang Engkau Kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dan kekuasaan dari orang yang Engkau kehendaki pula. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. Di tangan-Mulah segala kebaikan. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.

Wahai Tuhan yang menggiring awan, yang menurunkan bala bantuan dan yang mengalahkan pasukan Ahzab. Kami bermohon kepada-Mu agar menurunkan bantuan dan pertolongan-Mua kepada saudara-saudara kami yang sedang dizhalimi di Mesir, Palestina, Suriah, Irak, Chesnya, Afganistan, Kashmir, Somalia, Phlipina Selatan, Thailan Selatan dan di mana saja mereka berada, dari timur sampai ke barat, di daratan maupun di lautan. Hanya Engkaulah yang Kuasa menolong mereka…

Yaa Allah yang Maha Rahman dan Rahim…. Limpahkan rahmat-Mu pada saudara-saudara kami yang sedang mendekam di penjara kaum zhalim, yang ditawan oleh musuh-mush-Mu, yang luka karena serangan senjata kaum kafir, yang sakit dan menderita karena kejahatan kaum musyrikin dan munafiqin… Anugerahkanlah gelar “SYAHID” kepada saudara-saudara kami yang gugur sedang berjuang di jalan-Mu… Matkianlah kami dan mereka dalam keaadaan husnul khatimah… Himpunkan kami dalam syurga Al-Firdaus Al-A'la bersama Rasul tercinta; Muhammad Shallallahu ‘alaihi wasallam, para Shahabat, Tabi’in, Syuhada’ dan Sholihin. Sungguh merekalah sebaik-baik sahabat kami…

Yaa Allah yang Maha Perkasa… Siapa saja di antara manusia yang hendak berbuat kejahatan kepada kami, kepada Aqidah kami, agama kami dan negeri kami, maka jadikanlah mereka dikepung oleh kejahatan mereka sendiri. Seungguhnya bagi-Mu hal tersebut amatlah mudah.

Cukuplah Allah bagi kami dan Dialah sebaik-baik tempat kami bersandar dan meminta pertolongan. Tidak ada daya dan upaya bagi kami kecuali dari-Mu wahai Tuhan Pencipta alam semesta..

Shalawat dan salam semoga tercurah kepada Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wasallam, keluarga dan sahabatnya.. Walhamdulillahi Raobbil ‘alamin….



Jakarta, 26 Jumadil Awal 1435 H
28 Maret 2014 M


latestnews

View Full Version