Sahabat VOA-Islam...
lndonesia saat ini sedang berduka. Bencana alam datang bertubi-tubi, mulai dari tanah longsor yang terjadi di Bantul Yogyakarta, bencana karena angin kencang (diduga akibat siklon tropis Dahlia) terjadi di Bandung yang mengakibatkan banyak kerusakan, banjir di Medan Sumatra Utara, serta erupsi dan bahaya lahar dingin di Gunung Agung Bali.
Bencana atau musibah yang terjadi bisa merupakan ujian dan teguran bagi manusia karena kemaksiatan yang dilakukan oleh manusia. Jadi, bencana atau musibah bisa digunakan sebagai bahan untuk muhasabah bagi manusia.
Bila kita tilik kembali memang banyak sekali kemaksiatan yang dilakukan oleh umat maupun penguasa di Indonesia. Seperti pelegalan miras, LGBT, perzinahan, perjudian, bahkan pemerintah juga abai dengan tugasnya untuk meriayah umatnya. Lebih - lebih kasus yang terjadi saat ini karena semakin sekulernya masyarakat sehingga umat terjauhkan dari agama. Terjadi kriminalisasi ulama dan penistaan ayat - ayat Al Qur'an. Namun ketika umat lslam membela agamanya dicap sebagai teroris dan intoleransi.
Dari fakta - fakta kemaksiatan yang telah merajalela tersebut maka sebagai umat muslim yang baik kita harus mencari solusi agar tidak terjadi lagi kemaksiatan. Tidak ada cara lain kecuali kita semua harus kembali lagi kepada Syariat Allah. Karena Allahlah yang telah menciptaan manusia dan juga telah minciptakan aturan untuk manusia. Karena Allah tahu apa yang terbaik untuk manusia. Dan dengan aturan dari Allah manusia akan mulia dan bahagia.
Mari kaum muslimin semuanya kembalilah kepada Syariat Allah dengan menegakkan kembali Khilafah agar Syariat lslam bisa diterapkan secara sempurna. [syahid/voa-islam.com]
Kiriman Mira, Pemerati Sosial Kemasyarakatan di Tulungagung