Oleh: KH. Athian Ali M. Da'i, Lc., MA.
Laa ilaaha illalloh adalah kalimat tauhid.
Asas utama yang paling mendasar bagi keyakinan seorang mu'min.
Tiket bagi setiap manusia yang ingin masuk syurga.
Laa ilaaha illalloh Muhammad Rasululloh,
Kalimat pertama yang diucapkan seseorang untuk masuk Islam.
Ia lebih berharga dari dunia dan segala isinya.
Kalimat tersebut bukan milik golongan atau organisasi tertentu, tapi milik setiap mu'min sejak masa Rasululloh sampai kiamat nanti.
Untuk kalimat yang sangat sakral itu, seorang mu'min pasti rela mengorbankan waktu, tenaga, fikiran, harta bahkan jiwa raganya.
Di negeri ini, PKI sekalipun belum pernah ada yang berani secara terang terangan membakar kalimat yang teramat mulia itu.
Sangat wajar,ketika ada yang membakar kalimat sakral itu, terbakarlah ruh dan jiwa setiap mu'min, bukan hanya yang ada di negeri ini tapi insya Alloh di seluruh dunia. Bahkan para Malaikat di sejagat raya.
Semua kita tentu berharap dan akan berupaya, agar situasi yang kondusif tetap terjaga di negeri ini.
Semoga kita semua juga sepakat, bahwa hanya satu yang bisa mendinginkan darah setiap muslim yang saat ini sedang mendidih, yaitu dengan secepat mungkin diyakinkan, bahwa para pelakunya segera akan diproses sesuai dengan hukum yang berlaku.
Jika tidak, wallohu a'lam. [syahid/voa-islam.com]