View Full Version
Jum'at, 16 Jul 2021

Bersiap Pulang

 

Oleh:

Rofi’ah Ulinnuha || Anggota Komunitas Belajar Menulis Revowriter

 

HARI-HARI ini kabar duka silih berganti tanpa henti. Mulai dari layar kaca, dunia maya, maupun dunia nyata. Berita sedih dari keluarga juga kerabat dekat. Kabar berpulangnya tetangga maupun teman sejawat. Kesedihan menguras hati, tetapi kesabaran mesti menemani. Hikmah dan pelajaran tak boleh dilupakan. Muhasabah penting dilakukan.

“Tiap-tiap yang jiwa akan merasakan mati”. (TQS. Ali Imran [3]: 185)

“Sesungguhnya kita milik Allah dan kepadaNya lah kita kembali.” (TQS. Al-Baqarah [2]: 156)

Kematian sejatinya hanyalah pembatas antara kehidupan dunia yang fana dan kehidupan akhirat yang abadi. Hidup di dunia hanya sementara, ibarat satu noktah dalam perjalanan manusia. Adapun hidup di akhirat selamanya, umpama garis lurus yang tak pernah putus dan takkan pernah berakhir.

Hidup di dunia adalah episode yang monumental. Manusia di dunia layaknya pengembara. Tugasnya mencari bekal untuk pulang menuju keharibaan. Maka, sahabat hakiki hanyalah amal menuju keabadian. Amal yang baik akan membawa ke surga. Amalan buruk menempa neraka. Amal inilah yang mendatangkan keridhaan Allah ataukah justru mengundang murka-Nya.

“Maha Suci Allah Yang di tangan-Nyalah segala kerajaan, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu. Yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amamlnya. Dan Dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun.” (TQS. Al-Mulk [67]: 1-2)

Benarlah mengingat kematian membuat diri yang masih hidup kembali sadar. Apa sebenarnya misi hidupnya. Bekerja menjalankan titah Tuhannya. Beramal ihsan dengan ikhlas mengharap keridhaan-Nya dan benar sesuai prosedur-Nya. Maka, bersegaralah kita mengumpulkan bekal sebanyak-banyaknya. Maka, bersiap dirilah kita berlomba-lomba dalam kebaikan. Maka, sambutlah saat kita harus kembali pulang, mempertanggungjawabkan tugas kita di dunia.

“Dalam hal yang demikian itu hendaklah orang yang-orang yang berlomba bersegera mengadakan perlombaan.” (TQS. Al-Muthaffifin [83]: 26).*


latestnews

View Full Version