Mayoritas Muslim, Fohoway Jadikan Indonesia Market Penting Kawasan Asia Pasifik

JAKARTA (voa-islam.com)--Fohoway Indonesia genap berusia 2 tahun. Pada usianya yang kedua, Fohoway Indonesia sukses menancapkan kukunya pada bisnis produk kesehatan dan kecantikan di Tanah Air.

Fohoway, perusahaan multilevel marketing yang berpusat di China ini telah memiliki 60 ribu anggota (member) atau mitra usaha yang tersebar di seluruh Indonesia.

Pada Sabtu (29/10/2022), Fohoway Indonesia merayakan Ulang Tahun yang ke-2 bertajuk Fohoway Indonesia 2nd Anniversary and Convention “Powerfull, Miracle, Diamond” yang digelar secara meriah di The Theatre – JiExpo Kemayoran, Jakarta.

Sejumlah pimpinan Fohoway International hadir di Kemayoran, di antaranya Corporate Director and President of Fohoway International, Kevin Hou, dan CEO Fohoway Asia Pasific, Nicholas Zhang. Hadir juga ahli ekonomi syariah, Dr. KH. Mohamad Hidayat, MBA., MM.

Acara yang dihadiri oleh sekitar dua ribu peserta ini merupakan momen penting bagi Fohoway Indonesia.

Corporate Director and President of Fohoway International, Kevin Hou mengaku bangga menjadi bagian yang memiliki kontribusi peningkatan kesehatan masyarakat di Indonesia. Apalagi Indonesia merupakan negara dengan mayoritas berpenduduk muslim. Menurutnya, Indonesia merupakan market terpenting di kawasan Asia Pasifik.

"Apresiasi Fohoway Indonesia oleh masyarakat muslim yang akhirnya kita bisa tumbuh 200 persen dibandingkan tahun lalu," kata Kevin Hou.

Dalam perhelatan akbar ini, Fohoway juga memberikan apresiasi kepada distributor berprestasi yang telah meraih berbagai reward diantaranya ratusan reward perjalanan gratis di dalam dan luar negeri, serta 7 reward mobil gratis antara lain 1 mobil Pajero Sport dan 6 mobil Xpander.

Fohoway sendiri telah berdiri sejak 2007 dan memiliki cabang hingga 23 negara termasuk Indonesia. Perusahaan yang terus berkembang selama 15 tahun terakhir ini memiliki visi misi yakni menciptakan platform perawatan paling sukses didunia dan memberikan manfaat kesehatan masyarakat di dunia.*[Red/voa-islam.com]