View Full Version
Senin, 14 Jun 2010

Jabar Juara Umum MTQ XXIII

Dari tujuh cabang yang lombakan, Jakarta berhasil mengumpulkan piala terbanyak 

Hidayatullah.com--Kafilah Jawa Barat (Jabar) berhasil menjadi juara umum Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) Nasional ke-XXIII di Bumi Rafflesia Bengkulu. Wakil Presiden Boediono menyerahkan piala bergilir ke juara umum pada acara penutupan, Sabtu (12/6) malam.

Posisi kedua, berhasil ditempati kafilah DKI Jakarta, sedangkan kafilah Banten, tuan rumah MTQ dua tahun lalu menempati juara ketiga. Posisi keempat diduduki Kepulauan Riau, kelima Sumatera Barat, keenam Riau. Posisi ketujuh ada 3 provinsi yaitu Sulawesi Selatan, Bengkulu, dan Papua Barat. Diposisi kedelapan Kalimantan Timur, kesembilan ditempati dua provinsi Nanggro Aceh Darussalam dan Jawa Timur. Sedangkan kesepuluh Sumatera Utara dan Maluku.

Pada acara penutupan tampak hadir Menteri Agama Suryadharma Ali, Gubernur Bengkulu Agusrin M Najamudin, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, Ketua LPTQ Nasaruddin Umar. Masyarakat juga dihibur oleh kehadiran Raja Dangdut Rhoma Irama.

Dalam pengumuman yang dibacakan Ketua Dewan Hakim Muhammad Rum Rowi, sebagai juara pertama tilawah golongan dewasa putra diraih Abdul Azis Rumaloat, qari dari provinsi Maluku, sedangkan juara pertama tilawah golongan dewasa putri diraih qariah Apriafinis, dari provinsi Kepulauan Riau.

Jabar menjadi daerah yang paling banyak mendapatkan juara pertama dengan 9 piala. Jakarta hanya mendapatkan 8 juara pertama dan Banten 2. Berbeda dengan perlombaan lainnya, penentuan pemenang tidak didasarkan perolehan juara pertama terbanyak, melainkan poin. Juara pertama mendapatkan 5 poin, juara dua 3 poin, dan juara tiga 1 poin

Dari tujuh cabang yang diperlombakan, yaitu cabang Tilawatil, cabang Hifzil, cabang Tafsir Quran, cabang Khottil Quran, cabang Fahmil Quran, cabang Syahril Quran, cabang Menulis Kandungan Al Quran, Jakarta berhasil mengumpulkan piala terbanyak dengan 19 buah.

Kafilah asal ibukota menguasai cabang Tafsir Al Quran, terutama Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia serta cabang Khath Al Quran. Sementara cabang yang paling pavorit, yaitu Tilawatil Al Quran lebih merata.

Pada penutupan MTQN XXIII juga diumumkan pemenang pawai ta`ruf tingkat nasional, pemenang terbaik pertama diraih Jambi. Terbaik kedua, Jakarta . Sedangkan ketiga, Riau. Menurut Kabid Humas Kementerian Agama, Afrizal Zen, stand Kementerian Agama Pusat meraih juara pertama dalam penilaian stand terbaik pada pameran yang berlangsung di arena MTQ. Adapun MTQN XXIV akan diselenggarakan tahun 2012 di provinsi Maluku.  

Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional ke XXIII ditutup Wakil Presiden  hari Sabtu 12 Juni 2010. Turut mendampingi Wapres Ibu Herawati Boediono, Menteri Agama Surya Dharma Ali, Gubernur Bengkulu Agusrin N. Najamudin, Gubernur dari beberapa provinsi, dan Duta Besar dari beberapa negara sahabat.

Warga Bengkulu tampak antusias menjadi tuan rumah.  Kehadiran mereka juga membuat roda perekonomian Bengkulu bergerak lebih cepat.

"Kami sangat senang MTQ Nasional berlangsung di Bengkulu, kegiatan perekonomian menjadi lebih bergairah selama seminggu ini. Toko-toko yang biasanya sudah tutup di sore hari, harus buka hingga pukul tiga pagi, bahkan 24 jam," kata Gubernur Bengkulu. [depag/hidayatullah.com]


latestnews

View Full Version