View Full Version
Ahad, 07 Nov 2010

Inggris Bersedia Amandemen UU yang Merugikan Israel


Hari Kamis Pemerintah Israel menyatakan mengapresiasi janji Menlu Inggris William Hague untuk mengubah undang-undang yang mengancam akan menangkap pejabat Israel jika berkunjung ke London.

"Israel menyambut komitmen eksplisit pemerintah Inggris untuk mengamandemen hukum yuridiksi universal," demikian bunyi sebuah pernyataan yang dikeluarkan usai Hague bertemu dengan PM Benjamin Netanyahu di Tel Aviv sebagaimana dikutip Maan (4/11).

Undang-undang tersebut menyatakan bahwa orang dapat dituntut karena melakukan kejahatan di luar negeri. Organisasi-organisasi pro-Palestina di Inggris kerap menggunakannya untuk mendapatkan surat perintah penangkapan atas para pejabat Israel yang datang ke Inggris, sehingga kunjungan rombongan asal Zionis Israel seringkali dibatalkan.

Wakil PM Dan Meridor membatalkan kunjungannya ke Inggris pekan ini, karena takut ditangkap atas tuduhan kejahatan perang.

Israel mengatakan, mereka menunda dialog strategis dengan Inggris hingga undang-undang tersebut diamandemen.

"Adalah masalah besar jika pejabat-pejabat Israel tidak dapat pergi ke Inggris. Selama masalahnya masih ada, maka itu akan membahayakan hubungan antara kedua negara," ujar Menlu Israel Yigal Palmor.

Pernyataan yang dikeluarkan kantor Netanyahu hari Kamis kemarin menyebutkan bahwa pertemuannya dengan Hague "membuahkan hasil". [di/maan/ hidayatullah.com]


latestnews

View Full Version