Senin, 12 Maret 2012
Hidayatullah.com—Seorang komandan senior NATO menjadi korban keusilan mata-mata China, yang berusaha membuat akun di Facebook dengan menggunakan namanya untuk mendapatkan informasi rahasia, lapor Al Arabiya dari Sunday Telegraph, Ahad (11/03/2012). Akun palsu atas nama admiral asal Amerika Serikat, James Stavridis, membuat sejumlah pejabat militer dan pertahanan Inggris menerimanya sebagai teman di situs jejaring sosial itu. Di antara informasi yang berhasil didapat terduga mata-mata China itu antara tentang pesawat siluman, teknologi kapal selam, program luar angkasa dan energi matahari. “Setelah profil itu dilaporkan ke kami, akun tersebut segera dimatikan dan dilakukan penyelidikan atas masalah tersebut,” kata seorang jurubicara Facebook kepada Telegraph. Sementara itu para pejabat di Supreme Headquarters of Alied Powers Europe (SHAPE) mengkonfirmasi bahwa komandan mereka telah menjadi target, namun mengatakan bahwa informasi yang bocor di Facebook bukanlah informasi rahasia.*