

 Selasa, 21 Mei 2013                            
   
Hidayatullah.com—Angin topan berkecepatan hingga 320 kilometer perjam menghantam wilayah pinggiran kota Oklahoma, Moore, sehingga menewaskan puluhan orang dan meluluhlantakkan perumahan warga, Senin (20/5/2013), Aljazeera.
 Sedikitnya 50 orang dinyatakan tewas, termasuk tujuh anak-anak di  sebuah sekolah yang bangunannya roboh. Sekitar 75 anak berlindung di  sekolah itu saat angin besar melanda Moore sejauh radius 3km. Belasan  orang diyakini masih berada di bawah reruntuhan gedung. Gubernur Oklahoma Mary Fallin meminta warganya menjauhi daerah yang  rawan bencana dan menyerahkan tugas pencarian dan penyelamatan korban  kepada para petugas. Kamera televisi menangkap gambar kerusakan yang diakibatkan angin  berkecepatan tinggi itu. Rumah-rumah warga tampak rata dengan tanah,  mobil-mobil berantakan dan saling tumpang-tindih. sedikitnya satu  bangunan mengalami kebakaran. Menurut lembaga klimatologi AS, Berdasarkan Enhanced Fujita Scale  badai hasil tersebut termasuk kategori EF4, terbesar kedua untuk  kategori angin topan. Angin skala EF5 berkecepatan melebihi 320km  perjam. Angin topan itu terjadi di puncak musim badai. Sebelumnya, 39 orang terluka di Oklahoma akibat angin topan sehari sebelumnya. Para saksi mengatakan, angin topan hari Senin kemarin lebih parah  dari angin besar sebelumnya yang terjadi pada 3 Mei 1999 yang menewaskan  lebih dari 40 orang dan merusak ribuan rumah.*  
Red: Dija