Hidupkan Rumah dengan Shalat Sunnah

Oleh: Badrul Tamam

Al-Hamdulillah, segala puji milik Allah, Rabb semesta alam. Shalawat dan salam atas Rasulillah ﷺ dan keluarganya.

Di antara sunnah Nabi ﷺ yang telah ditinggalkan di banyak rumah kaum muslimin adalah kepala keluarga melaksanakan shalat sunnah, -seperti shalat sunnah rawatib, qiyamullail, witir, dhuha, dan lainnya-, di rumahnya. Hendaknya, kepala keluarga dan kaum Adam ikut memakmurkan rumahnya dengan ibadah dan dzikir.

Nabi ﷺ bersabda:

اجعلوا من صلاتكم في بيوتكم، ولا تتخذوها قبورًا

"Jadikanlah sebagian salat kalian di rumah, dan janganlah menjadikannya seperti kuburan." (HR. Al-Bukhari dan Muslim)

Dalam riwayat lain:

صلوا أيها الناسُ في بيوتِكمْ فإنَّ أفضلَ صلاةِ المرءِ في بيتِهِ إلا الصلاةَ المكتوبةَ

"Wahai manusia, salatlah di rumah kalian, karena sebaik-baik salat seseorang adalah di rumahnya kecuali salat wajib." (HR. Al-Bukhari)

Maka, termasuk petunjuk Nabi ﷺ adalah kita memberi bagian untuk rumah kita dari shalat dan dzikir, dan tidak menjadikannya mati tanpa ruh. Jangan sampai rumah menjadi seperti kuburan yang penghuninya adalah orang-orang yang mati.

Betapa banyak rumah saat ini yang kosong dari shalat sunnah?

Betapa banyak anak yang tidak pernah melihat ayah atau ibunya salat di rumah?

Betapa banyak istri yang berharap melihat suaminya bangun malam di sudut rumah mereka?

Sunnah ini menanamkan iman di hati anggota keluarga, menebarkan cahaya dan keberkahan di rumah, serta mengajarkan anak-anak mencintai salat dan merasa dekat dengannya.

Maka marilah kita hidupkan sunnah ini, ajarkan kepada anak-anak kita, agar rumah kita senantiasa makmur dengan ketaatan kepada Allah. Wallahu a’lam. [PurWD/voa-islam.com]