Surat Pembaca : Humas Irena Center bicara tentang Diki Candra

Assalamualaikum wrwb,

Masih sehubungan dengan kasus Fitnah Diki Candra.
Pagi  ini (07/07/09) saya dapat info ada update baru di blog Arimatea. Lalu saya cek di http://arimateapusat.blogspot.com/2009/07/opini-menyesatkan-kepada-umat-irena.html

Mohon diperhatikan bagaimana Diki Candra berkilah, yg seharusnya semua keberatan itu, dia sampaikan ketika di Mubahalah tgl 4 Juli lalu.

Bukankah ada pertanyaa dari Ustad Athian, "Apakah Pak Diki siap untuk Mubahalah?" dia jawab : "Ya saya SIAP". Jika memang ada keberatan atau rasa tidak adil, ya harusnya disampaikan di saat itu dan bukan disampaikan belakang seperti ini.

Apa yg dilakukan Diki Candra ini menunjukkan adanya penyakit HASAD dalam hati DC. Tidak adanya upaya dia berbicara langsung menyatakan keberatan dia didepan ribuan jamaah tgl 4 lalu menunjukkan sikap PENGECUT. Dan bagaimana isi dari tulisan dia di blog tersebut dan tidak sesuai dengan fakta yg ada, menunjukkan dialah PEMBOHONG SEJATI.

Diakhir tulisan tersebutlah nama A.JUSAR sebagai HUMAS ARIMATEA dengan no HP : 087868327978.  Setahu saya beliau adalah ASWIN JUSAR, Mantan Pemred SABILI sebelum Hary Nurdi.

Keganjilan2 yg saya dapati:
- Bagaimana mungkin Pak Aswin yg tidak hadir di acara Mubahalah tgl 4 kemarin bisa menulis sedetail itu.
- Gaya bahasa tulisan diatas adalah sama dengan gaya bahasa pada tulisan DC yg lain (sebelumnya).
- Pak Aswin tidak mempunyai kebiasaan menyingkat nama menjadi "A.JUSAR", beliau selalu menulis nama ASWIN dengan lengkap.

Tim kami mencoba untuk cross cek dengan telp ke nomer 087868327978 sebagaimana tersebut dalam tulisan tersebut. Dan ternyata yg menjawab adalah Diki Candra.

Kemudian kami mencari no HP Pak Aswin lalu menghubungi beliau untuk bertanya, apakah memang beliau yang menulis artikel tersebut di blog Arimatea. Pak Aswin yg saya telpon ba'da dzuhur tadi sedang berada di Padang, mengatakan bahwa beliau tidak bertanggung jawab atas tulisan di blog Arimatea tersebut. Beliau mengatakan bahwa memang Diki Candra ada berkirim sms, tapi karena beliau tidak konfirm atas apa yang ditulis maka beliau tidak mau bertanggung jawab. Bahkan dengan tegas beliau menyatakan akan membuat perhitungan dengan Diki Candra setibanya di Jakarta.

Kemudian Pak Aswin menjanjikan akan mengirim sms-sms dialog antara beliau dan Diki Candra. Berikut sms-sms yang dimaksud;

(Forward SMS dr Aswin Jusar(081510394828) : Diki kepada Aswin Jusar)
saya hanya mau ijin, mau ngirim klarifikasi ke media ttg berita yg menyesatkan. namun atas nama humas, dan namanya an.bapak. no hp nya no humas, email juga email arimatea

(Forward SMS dr Aswin Jusar(081510394828) : Diki kepada Aswin Jusar)
maaf pak, krn sampai jam 16 tdk ada jawaban, tadi temen2 putuskan ttp kirim,namun nama bpk disebut A.Jusar, no.hp nya no humas. isinya umum saja, agar pers membuat berita yg seimbang jgn berpihak. maaf krn kesibukan saya juga, tadi jam 4 saya tdk tanya bpk lagi. tahu2 saya dpt lap sdh dikirim

(Forward SMS dr Aswin Jusar(081510394828) : Aswin Jusar kepada Diki)
Atas penyebutan nama saya tanpa izin dan saya tidak pernah membaca isinya, jika ada apa-apa di kemudian hari, saya tidak bertanggung jawab. Dan saya tidak suka cara bekerja seperti ini. Wass AJ.

(Forward SMS dr Aswin Jusar(081510394828) : Aswin Jusar kepada Diki)
Maaf, saya belum baca konsep klarifikasi tersebut.  Karena  itu, saya tidak bersedia kalau dikirim dengan mecantumkan nama saya. Wass AJ.

Sahabat-sahabatku sekalian,
Saat ini / pasca Mubahalah, Umi Irena tetap mengambil sikap untuk 'tenang/berdiam'.

Namun rupanya Diki Candra tidak menepati kesepakatan pada FUUI untuk tetap tenang pasca Mubahalah. Sesungguhnya Umi telah menyerahkan permasalahan Fitnah Diki ini pada ALLAH SWT, Sang Hakim Maha Adil. Bagi Umi, biarlah umat/publik yang menilai. Umi akan teruskan agenda pembentengan aqidah umat yang sempat terganggu akibat ulah Fitnah orang tak bertanggung jawab tersebut.

Wassalam,

Sally Sety
Humas Irena Center
085888282418