Makassar (voa-islam) - Bahanda yang diduga pemilik pertama pin bergambar Nabi Muhammad adalah orang Syi'ah. Dia tergabung dalam Ikatan Jamaah Ahlul Bait Indonesia (IJABI). Dia mengaku pin tersebut diperolehnya saat kuliah di Iran. Pin itu dibawa ke Indonesia sebagai cinderamata.
Saat ini Bahanda, warga makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), sudah diamankan oleh pihak kepolisian Makasar Timur. Namun sampai sekarang statusnya masih sebagai saksi, belum jadi tersangka.
Bahanda membawa 20 pin saat pulang ke Indonesia. 20 pin tersebut dibawa sebagai oleh-oleh untuk teman-temannya di Ikatan Jamaah Ahlul Bait Indonesia (IJABI). Namun, tidak semuanya bergambar Nabi Muhammad SAW. ada yang bergambar Ali bin Abi Thalib dan para imam Syiah.
Sebelumnya, polisi mengamankan Irianto, pria yang juga memiliki pin bergambar Nabi Muhammad. Kepada petugas, Irianto mengaku mendapatkan pin tersebut dari Bahanda, temannya sesama anggota IJABI.
Dalam meangani masalah ini, polisi tidak mau bertindak gegabah. Polisi akan menggandengan MUI dan ormas Islam yang ada di Makassar Timur. (PurWD/dtk)