View Full Version
Rabu, 04 Nov 2009

FUI : Para Pelaku Pemurtadan Agar Hengkang Dari Lokasi Bencana

Bekasi (voa-islam) – Adanya pemurtadan di Padang pasca gempa bumi berkekuatan 7,6 Skala Richter (SR) yang memporak-porandakan kota Padang dan sekitarnya ditanggapi serius oleh Forum Umat Islam (FUI). FUI menghimbau para pelaku pemurtadan agar hengkang dari lokasi bencana.

Pernyataan tegas FUI ini disampaikan dalam konferensi pers yang diselenggarakan di kantor Medical Emergency Rescue Committee (MER-C), Jakarta Pusat, pada Senin (2/11/2009) siang.

Dalam pernyataan persnya, yang disampaikan Sekretaris Jendral FUI Muhammad Al Khaththath, FUI meminta pemerintah segera mengusut dan menindak tegas para misionaris yang melakukan pemurtadan terhadap umat Islam di Padang. Dengan dalih memberikan bantuan dan sumbangan untuk korban bencana, upaya pemurtadan tidak bisa dibenarkan.

FUI juga meminta agar LSM-LSM, baik asing maupun dalam negeri, yang melakukan kegiatan pemurtadan agar segera hengkang dari lokasi bencana.

Al Khaththath menyatakan, banyaknya LSM asing di lokasi bencana seringkali membawa misi ganda. Menurutnya, hal itu bukan kasus pertama kali yang terjadi. Sebelumnya, pada bencana Aceh dan Yogya, LSM-LSM asing sering berbuat ulah melakukan pemurtadan.

“Usir saja mereka! Saya rasa kita tidak butuh bantuan mereka. Umat Islam secara swadaya masih bisa kok membantu para korban bencana gempa di Sumbar,” tegas Al Khaththath yang dirilis hidayatullah.com, Selasa (3/11/200).

Al Khaththath mengajak ormas maupun LSM Islam untuk bersama-sama tetap memberikan bantuan dan perhatian kepada korban gempa di Padang sebagai upaya membentengi mereka dari bahaya pemurtadan.

“FUI akan tetap mendampingi dan membantu korban gempa Sumbar selama setahun ke depan,” katanya. (PurWD/hdy)


latestnews

View Full Version