JAKARTA (voa-islam.com) – Sekjen Forum Umat Islam (FUI) KH Muhammad Al-Khaththath mengimbau umat Islam agar selalu waspada, karena berbagai kasus pemurtadan terus terjadi di Bekasi dan berbagai tempat lainnya, karena orang-orang Kristen terus mencari modus baru kristenisasi.
“Mengenai kasus kristenisasi berkedok Mobil Pintar di Bekasi dan yang lainnya itu hanya modusnya saja. Mereka tidak akan berhenti mencari modus-modus baru,” jelasnya dalam kajian ilmiah “Membongkar Kristenisasi dalam Pembohongan Masyarakat” di Masjid Muhammad Ramadhan Bekasi, Ahad (13/11/2011).
Sebagai untuk menghadapi agresivitas kristenisasi yang gencar dilakukan misionaris Kristen itu, jelas Al-Khaththath, ada lima poin sebagai solusi yang harus dilakukan oleh umat Islam jika tidak ingin pemurtadan terus terjadi, antara lain:
Pertama, konsolidasi pemikiran dan perasaan umat Islam serta perlunya mempraktikkan kehidupan Islam secara berjamaah.
Kedua, menanamkan perasaan yakin dan bangga dengan ajaran Islam yang diridhai Allah dalam diri umat serta tidak minder menghadapi orang Kristen dan kaum kafir lainnya.
Ketiga, membuka hakikat Kristen menurut Al Qur’an dan Sunnah Nabi Muhammad S.A.W. Serta realitas historis maupun social politik keberadaan mereka di Indonesia.
Keempat, membuka makar Kristen dan kristenisasi di Indonesia.
Kelima, membentuk kesatuan opini dan gerakan umat Islam menghadapi berbagai serangan dan manuver Kristen dan Kristenisasi di Indonesia. [taz/ahmed widad]