AMBON (voa-islam.com) – Insiden bentrokan massa pada pawai Obor Pattimura menyebabkan jatuhnya korban luka-luka dari pihak muslim. Insiden subuh pada Selasa (15/5/2012) antara massa Kristen dan Islam itu dipicu oleh provokasi pihak Salibis di perbatasan Batu Merah dan Mardika.
Seluruh korban luka-luka dari pihak muslim dirawat di Rumah Sakit Al-Fatah Ambon, karena luka parah terkena panah besi, peluru senapan angin dan lemparan batu. Di antara nama korban dari pihak Muslim antara lain:
1. M. Haris Fadila Ely (24 tahun), alamat Kebun Cengkeh mengalami luka parah pada dada kiri akibat terkena panah besi. Saat berita ini diturunkan, korban masih menjalani operasi di ruang gawat darurat Rumah Sakit Al-Fatah Ambon.
2. Hamdan Tanasi (20 tahun) warga Batu Merah, mengalami luka pada bagian kepala,l engan dan dagu akibat lemparan batu.
3. Firman Tukloy (20 tahun),warga Batu Merah, mengalami luka parah pada bagian kepala, kaki dan tangan.
4. Firman Bombay (21 tahun), warga desa Batu Merah mengalami luka robek pada bagian kepala akibat lemparan batu.
5. Udel (21 tahun), warga desa Batu Merah mengalami luka robek pada pelipis kiri dan mata kiri bagian bawah.
6. Faisal (21 tahun), warga Batu Merah mengalami luka robek pada bagian lutut bawah kaki sebelah kanan akibat terkena lemparan batu.
7. Udin (22 tahun) warga Batu Merah mengalami luka tembak pada betis kaki kanan.Luka tersebut akibat tembakan senapan angin.
Menurut pihak Rumah Sakit Al-Fatah seluruh biaya pengobatan korban akan ditanggung oleh pemerintah. [AF]