JAKARTA (voa-islam.com) - Menteri Agama (Menag) Suryadharma Ali meminta kepada pihak penyelenggara untuk membatalkan konser Lady Gaga. Menurutnya, pembatalan ini bertujuan untuk menjaga moral dan akhlak seluruh masyarakat di Indonesia.
“Saya meminta kepada pihak terkait dan pihak penyelenggaran konser Lady Gaga, sebaiknya dibatalkan saja. Saya berkewajiban untuk mengungkapkan ini untuk melindungi semua umat dan bukan hanya umat Islam, tapi semua agama,” ungkap Suryadharma di Jakarta, Senin (21/5/2012).
Suryadharma selaku Ketua Harian Satgas Antipornografi menegaskan, kehadiran Lady Gaga di Jakarta juga bukan hanya ditolak oleh umat Islam saja, melainkan juga umat agama lain.
Pasalnya, penampilan penyanyi yang dijuliki ‘Mother Monster’ ini dinilai mempertunjukkan hal-hal yang bertentangan norma agama dan kesusilaan. Sehingga wajar saja jika hal ini memang harus menjadi perhatian pemerintah untuk menangani masalah ini.
“Jujur saja, saya belum pernah menonton konser Lady Gaga. Akan tetapi, dengan adanya penolakan dan larangan terhadap penampilan Lady Gaga yang seronok oleh beberapa negara, itu sudah menjadi bukti. Aksi penyanyi tersebut tidak sesuai dengan kultur dan kepribadian bangsa, agama dan etika bangsa Indonesia,” jelasnya.
Selain itu, Ketua Umum PPP ini memaklumi jika dirinya dinilai tidak paham arti seni oleh sebagian masyarakat. Jika ada penilaian seperti itu, Suryadharma mengaku sangat memaklumi hal tersebut.
“Biarkan saja jika kita dinilai tidak mengerti masalah seni. Itu hanya suara untuk melindungi suatu kelompok. Kita tentunya memiliki tujuan yang baik. Kementerian ini (Kemenag) berkewajiban untuk menjaga umat dan generasi bangsa dari degradasi moral,” imbuhnya. [Widad/jpnn]