View Full Version
Kamis, 26 Jul 2012

Nasehat Ustadz Abu Bakar Ba'asyir untuk Ibunda Mujahidin

JAKARTA (voa-islam.com) - Sore itu sel Bareskrim Mabes Polri di Jl. Trunojoyo, Jakarta Selatan dipadati antrian ummahat (ibu-ibu) yang hendak membesuk ustadz Abu Bakar Ba’asyir.

Seperti biasanya, ustadz Abu Bakar Ba’asyir memberikan secara cuma-cuma beberapa buku yang ia tulis di dalam penjara dan mengupasnya sekilas. Ia juga senantiasa menasehati kepada siapa pun akan pentingnya sebuah daulah islamiyah (negara Islam).

“Syarat mengamalkan Islam itu murni dan kaffah (menyeluruh). Ibu-ibu untuk mengamalkan Islam yang murni dan kaffah itu tidak bisa kecuali di negara Islam. Oleh karena itu ibu-ibu orang Islam wajib negaranya negara Islam,” tutur ustadz Abu di hadapan para ummahat yang membesuknya.

...Peran ibu meski tidak berangkat berjihad, tapi ibu bisa membangkitkan semangat jihad suaminya dan anak laki-lakinya

Ulama sepuh tersebut kemudian meneruskan nasehatnya kepada para ummahat agar mendidik anak-anak dengan baik.

“Anak dididik sejak kecil, jangan dibiasakan melihat gambar-bambar maksiat. Bahkan sejak hamil itu sudah bisa dididik,” serunya.

Ustadz Abu juga mengutip sebuah atsar sahabar Umar bin Khattab saat memerintahkan penduduk Syam agar mengajari anak mereka memanah, berenang dan mengendarai kuda.

علموا أولادكم السباحة والرمى والفروسية

“Ajarilah anak-anak kalian berenang, memanah dan berkuda. Jadi belajar menembak itu mestinya sudah diajarkan sejak ibtidaiyah,” tandasnya.

Di akhir pembicaraan, ustadz Abu mengingatkan bagaimana seharusnya para ibu berperan dalam keluarga.

“Peran ibu meski tidak berangkat berjihad, tapi ibu bisa membangkitkan semangat jihad suaminya dan anak laki-lakinya,” tutupnya. [El Raid]


latestnews

View Full Version