View Full Version
Rabu, 01 Aug 2012

Innalillahi, Bencana Banjir Melanda Umat Islam di Ambon Saat Ramadhan

AMBON (voa-islam.com) - Hujan yang mengguyur kota Ambon dari hari Ahad (29/07/2012) selama tiga hari sampai Rabu (01/08/2012) telah mengakibatkan banjir di sebagian wilayah Kotamadya Ambon. Banjir  mengakibatkan beberapa ruas jalan rusak dan jembatan putus.

Di perumnas Waiheru, desa Passo dan Kadewatan ketinggian air mencapai pinggang orang dewasa atau sekitar satu meter lebih. Keadaan tidak jauh berbeda terjadi di kawasan Batu Merah Kampung dan Batu Merah Dalam.

Menurut pantauan, di wilayah komplek IAIN Ambon di desa Batu Merah ketinggian air yang masuk ke dalam rumah penduduk mencapai satu meter. Banjir telah menyapu barang-barang milik warga seperti kulkas, televisi, pakaian dan perabotan rumah tangga.

Sebuah jembatan di Komplek IAIN juga putus karena diterjang banjir. Bahkan, puluhan rumah di wilayah RT 01/RW 017 hilang di sapu banjir. Beberapa  rumah milik  penduduk sebagian bangunannya  hancur diterjang banjir. Ratusan penduduk di wilayah Komplek IAIN terpaksa mengungsi di Masjid dan di rumah penduduk yang posisinya lebih tinggi.

Salah seorang kontributor voa-islam.com, Abu Fida dan keluarganya yang tinggal di sekitar Komplek IAIN juga menjadi korban banjir. Air masuk ke dalam rumah setinggi satu meter menyapu beberapa perabotan rumah tangga dan barang-barang lainnya.

Alhamdulillah banyak tetangga yang menaruh simpati dan menawarkan agar tinggal di rumahnya. Kini Abu Fida dan keluarganya mengungsi di tempat tetangga yang rumahnya berada di tempat yang lebih tinggi.

Akibat banjir yang melanda kota Ambon beberapa hari ini telah memutuskan jaringan listrik dan air PAM. Hingga memasuki waktu berbuka puasa sore tadi, hujan masih terus mengguyur kota Ambon yang gelap gulita karena matinya listrik jaringan PLN.

Informasi yang diperoleh voa-islam.com, di beberapa tempat banjir telah menyebabkan jatuhnya korban jiwa namun jumlahnya masih belum bisa diverifikasi. Sampai berita ini ditulis hujan masih terus mengguyur kota Ambon. [AF]


latestnews

View Full Version