JAKARTA (voa-islam.com) – Aktris kawakan Taruli Artha Sortiana Pangaribuan atau yang lebih akrab disapa Ully Artha meninggal dunia di Jakarta pada hari Minggu, 16 Juni 2013. Ully Artha merupakan salah satu aktris senior Indonesia yang telah berkecimpung di dunia seni peran sejak tahun 1970 hingga dirinya meninggal pada tahun ini.
Dalam seni drama, Ully mengawali karier sebagai pemain drma di TVRI pada dekade 1970-an. Setelah itu, Ully mulai menjajal dunia model dan peragawati. Dengan gelar ‘Miss Teenager Metropolitan’ pada tahun 1970, ia diincar oleh produser Tati dan Son untuk bermain dalam film Tjisadane (1971).
Wanita kelahiran 17 Oktober 1953 ini banyak membintangi sinetron yang cukup sukses, diantaranya “Buku Harian” bersama Elma Theana, Desy Ratnasari, dan Didi Petet. Lalu sinetron “Janjiku” bersama dengan Paramita Rusady dan sebuah sinetron komedi situasi yang naskahnya juga ditulis oleh Ully sendiri berjudul “Mama”.
Ully Artha adalah sosok yang relatif tertutup tentang kehidupan pribadinya. Ully pernah mengatakan dalam sebuah wawancara, bahwa ia lebih ingin menikmati hidup dengan keluarga besarnya daripada memikirkan mengenai hubungan asmaranya.
...Tahun kemarin menikahnya, keluarga enggak tahu. Terakhir kumpul keluarga enggak tahu. Saya enggak terkejut (Ully berpindah agama -red), karena itu pilihan. Dia enggak pernah cerita, saya juga baru tahu ini...
Namun demikian, wanita yang juga punya nama panggilan tenar “Mami Ully” ini ternyata telah menikah pada tahun 2012 tanpa memberi tahu banyak orang. Hal ini baru diketahui, saat aktris senior ini tutup usia pada Minggu, 16 Juni 2013 kemarin pukul 17.00 WIB. Seorang laki-laki bernama Gatot mendampingi Ully sejak dirawat di RSPAD Gatot Soebroto Jum’at (14/6/2013) lalu .
Sampai di rumah duka, Jalan Petojo Sabangan 2 Nomor 8, Jakarta Selatan, lelaki brewok itu masih terus mendampingi. Ia mengaku sebagai suami Ully. Gatot pun mengaku lega, sebab keinginan Ully terwujud. “Dia ingin meninggal di pelukan suaminya. Akhirnya terwujud. Ya harus ikhlas,” kata Gatot kepada para wartawan.
Bahkan saking tertutupnya, tak banyak orang yang mengetahui tentang penyakit yang dideritanya, hingga ia meninggal dunia. Ully Artha meninggal dunia setelah menderita penyakit komplikasi jantung, paru-paru, dan liver yang dideritanya sejak beberapa tahun terakhir.
“Kita semua tidak tau. Karena Mami itu kalau sama kita selalu tersenyum dan tidak nampak kalalu lagi sakit. Bahkan hari Rabu (13/6/2013) kita masih BBM-an. Dan rencananya, kalau tidak hari senin atau selasa kita janjian mau ketemu,” ujar Elma Theana dalam acara reality show di stasiun TV swasta, Selasa (18/6/2013).
...Dia meninggal sebagai muslim, dan di makamkan secara muslim...
Sementara itu, Tigor Pangaribuan, salah satu adik Ully, mengatakan jika kakaknya telah menikah pada tahun 2012. Namun, ia tak tahu persis mengenai hal tersebut. “Nikah tahun kemarin, bulan apa lupa, Enggak tahu di mana, Cibubur kalau enggak salah. Nama suaminya Gatot siapa ya, saya lupa,” ucap Tigor saat di rumah duka di kawasan Tanah Abang, Jakarta, Minggu (16/6/2013).
Menurut Tigor, saat pernikahan kakaknya, keluarga tidak datang. Dan sampai Ully menghembuskan napas terakhirnya pun, sejumlah anggota keluarga tidak tahu bahwa Ully sudah menikah dengan laki-laki bernama Gatot.
Selain telah menikah dan mempunyai penyakit yang berat, ternyata banyak orang yang juga tidak mengetahui tentang perpindahan agama dan keyakinan Ully Artha dari Kristen menjadi Muslim. Tigor menerangkan jika Jenazah Ully Artha akan dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Senin (17/6/2013) siang sebagaimana pemakaman seorang muslim.
“Tahun kemarin menikahnya, keluarga enggak tahu. Terakhir kumpul keluarga enggak tahu. Saya enggak terkejut (Ully berpindah agama -red), karena itu pilihan. Dia enggak pernah cerita, saya juga baru tahu ini,” imbuhnya.
Sedangkan menurut Gatot, istrinya sudah masuk Islam dan menjadi mualaf sejak September 2011, setahun sebelum menikah dengannya pada Juni 2012 di Lubang Buaya, dan itulah cita-citanya selama ini. Gatot mengaku tak punya firasat apapun, bahwa Ully akan meninggalkannya. Gatot tampak mengangkat jenazah Ully yang dimakamkan di Blok 182 AA2.
“Dia meninggal sebagai muslim, dan di makamkan secara muslim,” tuturnya. [Khal-fah/dbs]