View Full Version
Kamis, 27 Jun 2013

Diskusi Terbuka 'Kenapa Suriah' di Universitas YARSI Berlangsung Panas

JAKARTA (voa-islam.com) – Inilah acara yang ditunggu-tunggu para aktivis Islam terkait pandangan aktivis Mer-C Joserizal Jurnalis mengenai su Suriah. Seperti diketahui, sebelumnya Ketua Lajnah Tanfidziyah Majelis Mujahidin Indonesia (MMI) menyebut Joserizal simpatisan Syiah karena dinilai mendukung Rezim Bashar Assad. Maka di forum diskusi inilah, Jose menyatakan bantahannya.  

Acara diskusi itu bertema “Kenapa Suriah?”.  Dilaksanakan Rabu (26 Juni 2013) siang, tepatnya  pukul 14.0 di Auditorium Ar Rahim, Lt 12 Universitas YARSI, Cempaka Putih, Jakarta Pusat.  Hadir sebagai pembicara dalam diskusi tersebut: dr. Joserizal Jurnalis, SpOT (Mer-C), Jerry D Gray (penulis dan pengamat politik internasional), dan Drs M. Hamdan Basyar Msi, (peneliti LIPI).

Terasa betul pengamanan yang serba ketat dari pihak panitia siang itu. Peserta diskusi yang hadir diperiksa satu-persatu (tasnya) di depan pintu masuk utnuk menjaga hal-hal yang tidak diiinginkan. Namun demikian acara berlangsung lancar, meski agak sedikit panas dan ketegangan saat acara berlangsung, terutama saat sesi tanya jawab. Suasana terlihat gaduh, emosional, hujan interupsi pun terjadi. Masing-masing kubu saling "perang takbir", antara kubu MER-C dengan kubu yang mengkritisi Jose.

Dalam Press Release Mer-C, dalam upaya menghentikan makin banyaknya korban yang jatih akibat konflik di Suriah, Mer C (medical Emergency Rescue Committee) menyelenggarakan diskusi terbuka yang tujuannya untuk mengurai akar permasalahan konflik ‘berdasarkan fakta dan data’ berkenaan dengan konflik yang masih terjadi di Suriah, semenjak konflik ini pertama kali pecah pada pertengahan bulan Maret 2011 lalu.

Mer-C mencatat, berdasarkan data kemanusiaan PBB, korban konflik Suriah hingga April 2013 telah mencapai angka 92.900 hingga 100.000 jiwa. Untuk itu berbagai cara harus diupayakan demi mencegah lebih banyak korban yang jatuh di bumi Syam ini.

Dalam diskusi tersebut, Peneliti LIPI Hamdan Basyar mengurai konflik Suriah dari permasalahan politik internal di negara tersebut, dan percaya bahwa konflik ini lebih dilatarbelakangi oleh kepentingan politik kekuasaan.

Sedangkan Jerry D Gray yang merupakan muallaf asal AS itu memberikan pandangannya tentang konflik Suriah dalam kapasitas sebagai pengamat politik internasional. Jerry menilai, konflik yang saat ini terjadi di Suriah merupakan rancangan musuh Islam dari Barat. Jerry menyerukan agar umat islam bersatu dan tidak terbawa provokasi dari Barat.

Sementara itu dr. Joserizal Jurnalis menjabarkan peran Novus Ordo Seclorum dalam merancang konflik Suriah. Jose menekankan pentingnya bagi semua pihak yang peduli terhadap konflik Suriah untuk berdialog, dan mengizinkan lembaga kemanusiaan untuk bergerak dan membantu kedua belah pihak yang bertikai dengan membawa prinsip netralitas dan independens.

Sebelum acara diskusi berlangsung utusan dari perwakilan MMI membacakan pernyataan resmi MMI soal debat terbuka antara Ustadz Irfan S Awwas dengan Joserizal Jurnalis. Pernyataan yang dibacakan oleh Priyono tersebut, intinya adalah Ketua Lajnah Tanfidziyah MMI Irfan S. Awwas menyatakan siap menyambut tantangan diskusi terbuka Presidium MER-C Jose Rizal Jurnalis terkait Suriah.

Sebelumnya MMI sempat mengkritik sikap MER-C yang menentukan waktu diskusi secara sepihak tanpa melakukan pembicaraan terlebih dahulu dengan MMI. MER-C dinilai tidak adil dalam memutuskan sendiri waktu diskusi pada 26 Juni 2013 di Universitas YARSI. Jika debat ingin direalisasikan, pihaknya meminta MER-C untuk melakukan penjadwalan ulang waktu diskusi.

MMI mengusulkan agar tema debat publik nanti harus spesifik berkaitan dengan pernyataan Irfan S. Awwas terhadap tulisan dan wawancara Jose Rizal, seperti pemberitaan di sejumlah media online. Hal ini dinilai relevan dan fokus agar diskusi tidak melebar. MMI mengusulkan tema debatnya adalah ‘Klarifikasi Tanggapan Ustadz Irfan S. Awwas terhadap Pernyataan dr. Joserizal tentang konflik Suriah”. Ajakan Diskusi Terbuka ini diusulkan MER-C sehubungan kritik Irfan S Awwas di sejumlah media online terhadap Jose Rizal mengenai konflik di Suriah.[desastian]


latestnews

View Full Version