JAKARTA (voa-islam.com) - Subhanallah, ternyata nama besar ustadz Abu Bakar Ba’asyir begitu dikenal oleh ulama internasional. Hal itu terungkap saat Jamaah Ansharut Tauhid (JAT) kadatangan tamu dari Timur Tengah, Syaikh Dr. Usamah Al-Malwahi As-Suri.
Kedatangan Syaikh Usamah, mendapatkan sambutan hangat dari pengurus markaziyah JAT. Sebab, bertepatan dengan konferensi pers JAT terkait surat terbuka ustadz Abu Bakar Ba’asyir kepada Presiden Suriah Bashar Al-Assad yang telah dikirimkan ke Kedutaan Besar Suriah, pada Rabu (3/7/2013).
Saya katakan, beliau adalah seorang mujahid bahkan sebelum beliau menulis surat ini
Ia memberikan apresiasi atas sikap ustadz Abu Bakar Ba’asyir yang telah memperhatikan kondisi umat Islam di Suriah.
“Saya katakan, beliau adalah seorang mujahid bahkan sebelum beliau menulis surat ini,” kata Syaikh Dr. Usamah Al-Malwahi kepada voa-islam.com, di Markas Dakwah JAT, Jl. Siaga II, Pejaten, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Kamis (4/7/2013).
Syaikh Usamah ternyata sudah sejak lama memperhatikan sikap ustadz Abu Bakar Ba’asyir yang berani membela kebenaran.
“Saya mengenalnya, saya tahu bagaimana sikap beliau dan keberanian beliau di atas kebenaran,” imbuhnya.
Tolong dicatat! seluruh ulama ini tidak sebanding meski dengan seujung kukunya Syaikh Abu Bakar Ba’asyir...
Ia bahkan menjelaskan bahwa ustadz Abu Bakar Ba’asyir adalah sosok ulama yang sulit dicari bandingannya di masa sekarang.
“Tolong dicatat! seluruh ulama ini tidak sebanding meski dengan seujung kukunya Syaikh Abu Bakar Ba’asyir. Abu Bakar Ba’asyir dan orang-orang yang berada di atas manhajnya Syaikh Abu Bakar Ba’asyir mereka sama sekali tak sebanding,” tegasnya.
Pasalnya, saat ini menurut Syaikh Usamah, begitu banyak ulama munafik yang justru menolak kebenaran.
Saya mengatakannya dengan terus terang dan sejelas-jelasnya. Saat ini banyak para ulama munafik
“Saya mengatakannya dengan terus terang dan sejelas-jelasnya. Saat ini banyak para ulama munafik (terhadap kebenaran, red.),” ungkapnya.
Untuk diketahui, Syaikh D. Usamah Al-Malwahi adalah ulama Suriah yang pernah mengikuti muktamar ulama Ahlus Sunnah di Kairo, Mesir.
Dalam muktamar yang dihadiri lebih dari lima ratus ulama Ahlus Sunnah terkemuka di dunia tersebut, membahas tema “Sikap Ulama Umat Terhadap Konflik Suriah.” Hasilnya, ada sebelas poin resolusi, diantaranya adalah fatwa wajibnya kaum Muslimin berjihad di Suriah. [Ahmed Widad]